KOMPAS.com - Pernahkah kamu mengamati segala peristiwa yang terjadi di sekitarmu? Kamu pasti akan menyadari bahwa peristiwa tersebut sangat beragam dan berdampak pada kehidupan sosial. Peristiwa-peristiwa itu disebut sebagai gejala sosial.
Gejala sosial adalah segala peristiwa yang terjadi pada kehidupan masyarakat, mulai dari peristiwa sosial, fenomena sosial, struktur sosial, dan yang lainnya.
Gejala ini dapat timbul dari segala kegiatan manusia yang terjadi di masyarakat. Jadi, gejala sosial akan selalu ada dalam kehidupan masyarakat.
Baca juga: Macam-macam Interaksi Sosial beserta Contohnya
Faktor gejala sosial
Ada beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya gejala sosial.
Secara umum, faktor gejala sosial terbagi menjadi dua, yaitu faktor struktural dan faktor kultural. Berikut adalah penjelasan dari kedua faktor tersebut.
- Faktor struktural adalah faktor yang dipengaruhi oleh hubungan antarindividu di suatu lingkungan masyarakat secara terstruktur.
Contoh dari gejala sosial ini seperti adanya penyuluhan kesehatan atau sosialisasi mengenai sampah. - Faktor kultural adalah faktor yang terjadi karena adanya budaya atau nilai yang muncul di suatu kehidupan masyarakat.
Contoh dari gejala sosial oleh faktor ini adalah kerja bakti membangun jembatan, kemiskinan, dan pernikahan dini.
Baca juga: Faktor Penyebab Konflik Sosial dalam Masyarakat
Macam-macam gejala sosial
Gejala sosial dibagi menjadi beberapa bidang, yaitu ekonomi, budaya, lingkungan alam, dan psikologis.
Apa sajakah penjelasan dari masing-masing gejala sosial tersebut? Simak penjelasan di bawah ini, ya.
EkonomiGejala sosial di bidang ekonomi adalah gejala sosial yang dipengaruhi oleh kondisi perekonomian suatu masyarakat.
Aspek ekonomi berpengaruh besar terhadap setiap lapisan kehidupan manusia.
Baca juga: 4 Jenis Modal dalam Ekonomi dan Bisnis
Ekonomi tidak hanya berpengaruh terhadap suatu individu, tetapi juga dapat memengaruhi masyarakat sekitarnya.
Gejala sosial ini meliputi pendapatan setiap individu, jumlah angka kemiskinan dalam suatu masyarakat, atau jumlah pengangguran pada suatu wilayah.
BudayaGejala sosial ini berhubungan erat dengan nilai-nilai kebudayaan yang ada pada suatu masyarakat.
Setiap masyarakat memiliki ciri khas dari budayanya masing-masing. Budaya dari suatu wilayah akan berbeda dengan budaya masyarakat di wilayah lainnya.
Keragaman budaya inilah yang menimbulkan gejala sosial.
Gejala sosial budaya meliputi konflik yang terjadi antarsuku, masuknya budaya asing ke Indonesia, dan terjadinya proses akulturasi.
Baca juga: Mengapa Budaya Indonesia Sangat Beraneka Ragam?
Lingkungan alamGejala sosial lingkungan alam adalah gejala sosial yang timbul karena peristiwa yang terjadi di lingkungan alam sekitarnya.
Segala peristiwa yang ada di lingkungan alam akan berdampak kepada kehidupan masyarakat sekitarnya, seperti berdampak pada kenyamanan, kesehatan, maupun keselamatan.
Gejala sosial lingkungan ini umumnya juga terjadi akibat dari kegiatan manusia itu sendiri.
Contoh dari gejala alam di lingkungan alam adalah adanya pencemaran sampah plastik di laut, kebakaran hutan, dan tanah longsor.
Baca juga: Dampak Tanah Longsor bagi Lingkungan dan Masyarakat
PsikologisGejala sosial psikologis dipengaruhi oleh kondisi kejiwaan atau psikologis dari individu dalam masyarakat.
Kondisi psikologis seseorang dapat berpengaruh terhadap kehidupan sehari-hari dari individu tersebut maupun individu lainnya. Lambat laun, efek dari gejala sosial ini dapat menyebar lebih luas.
Contoh dari gejala sosial psikologis ini adalah adanya gangguan kejiwaan, munculnya ajaran sesat, dan meningkatnya angka bunuh diri.
Baca juga: Kesejahteraan Psikologis: Pengertian, Dimensi dan Faktor yang Memengaruhinya
Referensi:
- Maryati, K., Suryawati, J., & Suminar, N. R. (2022). IPS Sosiologi. Jakarta: Erlanga.
- Widianti, W. (2009). Sosiologi Untuk SMA dan MA kelas X. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.