KOMPAS.com - IPTEK adalah singkatan dari Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, yakni sumber informasi yang dapat meningkatkan wawasan seseorang di bidang teknologi.
Sayangnya, IPTEK tak selalu berdampak positif bagi penggunanya. Ada serangkaian pengaruh negatif yang bisa muncul.
Salah satunya dalam bidang pertanian. Kira-kira apa pengaruh negatif IPTEK dalam pertanian? Simak penjelasannya di bawah ini!
Dampak negatif IPTEK dalam pertanian
Pada dasarnya, perkembangan IPTEK memberi banyak hal positif bagi petani. Salah satunya, yakni perkembangan mesin pembajak sawah.
Selain itu, dampak positif IPTEK dalam pertanian lainnya adalah memudahkan pekerjaan petani dalam mengelola lahannya.
Baca juga: Apa yang Dimaksud Iptek Bersifat Netral?
Menurut Mita Nila Rifani, dkk dalam jurnal Perubahan Sosial Ekonomi dalam Kehidupan Masyarakat Petani Sawah (2019), salah satu pengaruh negatif IPTEK dalam bidang pertanian adalah berkurangnya interaksi sosial antarpetani.
Sistem pertanian tradisional memungkinkan petani untuk saling berinteraksi secara tatap muka, sehingga ikatan kekeluargaan dan kebersamaannya tetap terjaga.
Namun, dengan adanya IPTEK, proses komunikasi tidak harus dilakukan secara tatap muka. Petani bisa berdialog melalui perangkat teknologi, seperti gadget.
Pengaruh negatif IPTEK, yaitu hilangnya peralatan yang bersifat tradisional, seperti garu dan ani-ani, yang digantikan oleh mesin modern.
Jika dilihat dari sisi ekonominya, dampak negatif IPTEK dalam pertanian, yakni menghilangkan lapangan pekerjaan bagi warga setempat.
Baca juga: Pengertian IPTEK, Dampak, dan Perannya bagi Ekonomi
Dikutip dari buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (2019) oleh Tasum dan Rani Apriani, pengaruh negatif IPTEK dalam pertanian, yakni rusaknya ekosistem.
Hal ini mungkin saja terjadi karena penggunaan bahan-bahan, berbahaya serta teknologi yang kurang ramah lingkungan.
Pencemaran tanah dan hilangnya keanekaragaman hayati juga termasuk dampak negatif IPTEK dalam pertanian.
Jika disimpulkan, pengaruh negatif IPTEK dalam bidang pertanian adalah:
- Berkurangnya interaksi sosial antarpetani
- Hilangnya peralatan petani yang bersifat tradisional
- Hilangnya lapangan pekerjaan
- Kerusakan ekosistem
- Pencemaran tanah
- Hilangnya keanekaragaman hayati.
Baca juga: Dampak Ditemukan Komputer dalam Bidang IPTEK
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.