Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalimat Eksklamatif: Pengertian, Ciri-ciri, dan Contohnya

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/Astrid Riyani Atmaja
Kalimat eksklamatif adalah jenis kalimat yang digunakan untuk mengekspresikan emosi dan perasaan pembicaranya
|
Editor: Silmi Nurul Utami

KOMPAS.com - Setiap manusia mampu mengungkapkan emosinya melalui sebuah kalimat. Kalimat tersebut dinamakan kalimat eksklamatif. Tahukah kamu apa itu kalimat eksklamatif?

Kalimat eksklamatif adalah jenis kalimat yang digunakan untuk mengekspresikan emosi dan perasaan pembicaranya.

Kalimat ini sering juga disebut sebagai kalimat seruan atau kalimat interjeksi.

Kalimat eksklamatif berfungsi untuk mengungkapkan perasaan penutur terhadap sesuatu yang dilihat dan dirasakannya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Unsur-unsur Kalimat Efektif dan Penjelasannya

Misalnya, ketika kamu baru pertama kali melihat bunga yang indah, kamu mungkin akan mengatakan "Wah cantik sekali bunga ini". Kata "Wah!" itulah yang disebut sebagai sebuah seruan.

Kalimat eksklamatif biasanya diucapkan secara spontan dan tanpa disadari oleh si penutur. 

Jenis seruan dari kalimat eksklamatif juga akan berbeda bergantung kepada suasana hati yang dimiliki oleh penutur.

Misalnya, seruan yang dilontarkan saat penutur merasa senang akan berbeda dengan seruan ketika penutur merasa sedih.

Baca juga: Pengertian Kalimat Deklaratif dan Contohnya

Ciri ciri kalimat eksklamatif

Adapun beberapa ciri-ciri kalimat eksklamatif yang membedakannya dengan jenis kalimat lainnya, yaitu sebagai berikut:

Baca juga: Perbedaan Bahasa Lisan dan Bahasa Tulis

Contoh kalimat eksklamatif

Ada beberapa contoh kalimat eksklamatif yang sering diserukan dalam bahasa sehari-hari. Yuk, simak contohnya di bawah ini.

Baca juga: Interjection dalam Kalimat Bahasa Inggris

Referensi:

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi