KOMPAS.com - Beberapa karya sastra yang kita pelajari saat duduk di bangku Sekolah Menengah adalah cerpen dan novel.
Berikut penjelasan singkat mengenai pengertian novel dan cerpen:
Baca juga: Unsur Ekstrinsik Cerpen, Apa Saja?
Novel
Dilansir dari buku Novel dan Novelet (2020) oleh Widya Ariska, novel adalah sebuah karangan prosa panjang yang mengandung rangkaian cerita kehidupan seseorang dengan orang yang berada di sekelilingnya dan menonjolkan watak (karakter) dan sifat setiap pelaku.
Novel terdiri dari bab dan sub-bab tertentu sesuai dengan kisah ceritanya. Penulis novel disebut novelis.
Baca juga: 4 Perbedaan Cerpen dan Puisi
Cerpen
Dikutip dari buku Tentang Sastra (2022) oleh Andri Wicaksono, cerpen merupakan singkatan dari cerita pendek.
Cerpen merupakan jenis prosa fiksi yang dibaca selesai sekali duduk berkisar antara setengah jam sampai dua jam.
Plot dari cerpen biasanya tunggal, hanya terdiri atas satu urutan peristiwa dan urutan peristiwa biasanya terjadi dari mana saja. Karena plotnya tunggal, maka konflik dan klimaks pun biasanya bersifat tunggal.
Tema dalam cerita pendek juga biasanya hanya berisi satu tema karena berkaitan dengan keadaan plot dan pelaku yang terbatas.
Adapun setiap rangkaian peristiwa dalam cerpen harus mendukung tema utama sehingga semua unsur pembentuk cerpen harus saling berkaitan dan pencapaian kepaduan dalam cerpen lebih mudah dicapai.
Baca juga: Pengertian Novel Sejarah dan Ciri-cirinya
Perbedaan
Dari penjelasan di atas terdapat 9 perbedaan antara cerpen dengan novel.
Dilansir dari buku Pembelajaran Cerpen (2020) oleh Saifur Rohman, berikut beberapa perbedaan antara cerpen dengan novel:
| No. | Aspek | Cerpen | Novel |
| 1. | Kuantitas |
-1.400 sampai 2.300 kata -Hanya butuh waktu baca 15 menit |
-14.000 kata -Butuh waktu baca lebih dari 4 jam |
| 2. | Gaya Bahasa | Lebih efisien | Tidak efisien karena butuh detail |
| 3. | Tema |
-Lebih jelas -Situasional |
-Beragam -Mendalam |
| 4. | Jenis Peristiwa | Terpilih | Tercampur |
| 5. | Alur Cerita | Singkat | Lama |
| 6. | Ekspresi Pengarang | Kurang improvisasi | Lebih leluasa dalam improvisasi |
| 7. | Teknik Pengambilan Data | Perlu lebih dari satu obyek | Cukup satu obyek |
| 8. | Pendekatan terhadap Obyek | Perlu kecukupan data dari beberapa cerpen | Hanya perlu dalam satu karya saja |
| 9 | Desain Penelitian | Cenderung lebih singkat | Cenderung lebih lama |
Perbedaan tersebut disusun berdasarkan aspek-aspek kuantitas, kualitas, relasi, hingga esensi dari sebuah karya sastra.
Itulah penjelasan mengenai perbedaan antara cerpen dengan novel.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.