KOMPAS.com - Trigonometri berasal dari kata Yunani yaitu "trigonon" yang berarti segitiga, dan "metron" yang berarti pengukuran.
Jadi, secara harfiah, trigonometri dapat diartikan sebagai pengukuran segitiga.
Dilansir dari buku Matematika Didaktika (2024) oleh Ja'faruddin, trigonometri adalah cabang matematika yang mempelajari hubungan antara sudut dan sisi segitiga.
Baca juga: Cara Menentukan Nilai Perbandingan Trigonometri pada Segitiga
Trigonometri adalah salah satu cabang penting dalam matematika yang diterapkan dalam berbagai bidang.
Sederhananya, trigonometri adalah ilmu yang mempelajari mengenai Sin, Cos, dan Tan, beserta turunannya.
Berikut contoh soal dan pembahasan mengenai trigonometri:
Pertanyaan
Berapa nilai dari Cos 270?
Jawab:Cos 270 = cos (180+90) = -cos 90 = -(0) = 0
Jadi, nilai dari cos 270 adalah 0.
Baca juga: Tabel Lengkap Trigonometri untuk Sudut Istimewa
Dikutip dari buku Matematika (Kelompok Seni, Pariwisata, & Teknologi Kerumahtangaan) (2008) oleh Asep D.P., dijelaskan bahwa cos 270 adalah derajatnya berada di kuadran III.
Ini juga bisa dicari dengan cara sebagai berikut:
cos 270 = cos (270-0)
= - sin 0
= - (0)
= 0
Jika Anda cermat, Anda akan mendapatkan hubungan berikut:
- Untuk (90 ± α) dan (270 ± α) nama sudut akan berubah.
- Untuk (180 ± α) dan (360 ± α) nama sudut akan tetap
Untuk tanda negatif atau positif, Anda dapat mengingat rumus sin, cos, tan.
Baca juga: Daftar Rumus Turunan Trigonometri beserta Contohnya
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.