Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Ikan Terbang, Ikan yang Dapat Meluncur di Udara

Baca di App
Lihat Foto
http://www.moc.noaa.gov/mt/las/photos2.ht
Ikan terbang
|
Editor: Silmi Nurul Utami

KOMPAS.com - Bayangkan sebuah ikan yang bukan hanya bisa berenang di dalam air, tetapi juga bisa meluncur di udara!

Meskipun ini terdengar seperti cerita fantasi, ikan terbang memiliki kemampuan luar biasa yang memungkinkan mereka untuk melompat keluar dari air dan meluncur di udara.

Meski namanya ikan terbang, ikan ini sebenarnya tidak terbang seperti burung, tetapi memiliki kemampuan meluncur dengan cara yang sangat menakjubkan. Untuk memahami lebih lanjut, mari kita bahas tentang ikan terbang ini secara lebih mendalam.

Apa itu ikan terbang?

Dilansir dari National Wildlife Federation, ikan terbang adalah jenis ikan bersirip pari dengan sirip dada yang dimodifikasi secara khusus untuk meluncur di udara.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: 7 Fakta Menarik tentang Ikan Sturgeon yang Dijuluki Fosil Hidup

Meskipun mereka disebut ikan terbang, mereka tidak benar-benar terbang layaknya burung atau kelelawar. Sebaliknya, ikan ini melompat keluar dari air dengan kecepatan tinggi dan kemudian meluncur di udara.

Ikan terbang mendorong dirinya keluar dari air dengan kecepatan lebih dari 56 kilometer per jam (35 mil per jam).

Terdapat sekitar 40 spesies ikan terbang, mereka umumnya ditemukan di perairan tropis dan beriklim sedang, seperti di Samudra Atlantik, Pasifik, dan Hindia, serta di lepas pantai Amerika Serikat.

Beberapa spesies juga bisa ditemukan di pinggiran terumbu karang di lautan terbuka.

Penampilan fisik ikan terbang

Dilansir dari AZ Animals, ikan terbang memiliki tubuh yang berbentuk torpedo panjang dan ramping dengan sisik berwarna biru atau keperakan, mirip dengan ikan sarden.

Salah satu ciri fisik yang paling mencolok adalah sirip dada mereka yang besar dan lebar, yang menyerupai sayap. Sirip ini adalah kunci dari kemampuan meluncur mereka.

Baca juga: Hewan Mamalia yang Menggunakan Sirip untuk Berenang

Beberapa spesies ikan terbang juga memiliki satu set "sayap" kedua, yang merupakan sirip perut yang dimodifikasi.

Ekor ikan terbang bercabang vertikal dan memberikan dorongan yang sangat kuat saat mereka berenang dan meluncur.

Ikan terbang berukuran sedang, panjang tubuhnya antara 6 hingga 20 inci, dan beratnya tidak lebih dari 2 pon, meskipun ada juga yang sedikit lebih besar.

Cara ikan terbang meluncur

Walaupun disebut ikan terbang, mereka tidak bisa terbang seperti burung atau kelelawar yang mengepakkan sayap mereka. Ikan terbang meluncur di udara dengan cara yang unik.

Dilansir dari Sciencing, ikan terbang berenang sangat cepat menuju permukaan air dengan kecepatan sekitar 1 meter per detik (sekitar 20 hingga 30 kali panjang tubuhnya per detik).

Begitu mencapai permukaan, mereka menggunakan ekor mereka untuk mendorong tubuh keluar dari air. Saat mereka keluar dari air, mereka membuka sirip dada mereka yang besar, yang berfungsi layaknya sayap, dan mulai meluncur di udara.

Baca juga: Apakah Ikan Sturgeon Menyerang Manusia?

Ikan terbang dapat meluncur dengan kecepatan sekitar 30 km/jam (19 mph) dan dapat bertahan di udara hingga 45 detik dalam sekali luncuran.

Rekor penerbangan ikan terbang yang tercatat adalah sejauh 1.312 kaki (400 meter). Tidak hanya itu, ikan terbang juga dapat mencapai ketinggian hingga 8 meter (26 kaki) di atas permukaan air sebelum kembali ke dalam air.

Mereka bahkan dapat meluncur berulang kali, sampai 12 kali berturut-turut, sebelum akhirnya kembali ke dalam air.

Mengapa ikan terbang meluncur

Kemampuan ikan terbang untuk meluncur di udara bukanlah sekadar pertunjukan keindahan alam, melainkan juga merupakan strategi bertahan hidup yang sangat penting.

Dilansir dari Discover Wildlife, ikan terbang melompat keluar dari air untuk menghindari predator yang ada di bawah permukaan laut.

Dengan kemampuan meluncur, mereka bisa melarikan diri dengan cepat dari serangan predator.

Selain itu, ikan terbang bisa mengubah arah secara cepat saat meluncur, yang membuat mereka semakin sulit untuk dikejar atau ditangkap oleh musuh.

Baca juga: Paus Sperma, Predator Terbesar di Dunia

Pada suhu yang lebih hangat, ikan terbang dapat meluncur lebih efektif, karena suhu yang lebih dingin menghambat kemampuan otot mereka untuk menghasilkan tenaga yang diperlukan untuk melompat keluar dari air.

Oleh karena itu, ikan terbang lebih aktif di perairan yang hangat, seperti daerah tropis dan subtropis.

Meskipun ikan terbang tidak terbang seperti burung, kemampuan mereka untuk meluncur dengan kecepatan tinggi di atas permukaan air menunjukkan betapa unik dan adaptifnya spesies ini dalam bertahan hidup.

Dengan sirip dada yang dimodifikasi untuk meluncur dan kemampuan untuk melompat keluar dari air dengan kecepatan luar biasa, ikan terbang berhasil menghindari predator dan bertahan di habitat yang penuh tantangan.

Ikan terbang bukan hanya sekadar ikan biasa, tetapi sebuah keajaiban yang menunjukkan kehebatan alam dalam menciptakan makhluk yang mampu beradaptasi dengan lingkungannya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi