Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aliran Seni Lukis Realisme: Pengertian, Sejarah, Ciri, dan Contohnya

Baca di App
Lihat Foto
Thomas Eakins, Public Domain, via Wikimedia Commons
The Gross Clinic karya Thomas Eakins (1875)
|
Editor: Silmi Nurul Utami

KOMPAS.com - Seni lukis memiliki berbagai aliran yang mencerminkan cara pandang senimannya terhadap dunia, dan salah satu aliran yang paling terkenal adalah aliran seni lukis realisme.

Aliran ini menjadi salah satu yang paling dihargai karena mampu menangkap kenyataan hidup dalam bentuk yang jujur dan tanpa hiasan. Penasaran tentang apa itu aliran seni lukis realisme? Yuk, kita simak penjelasan lengkapnya!

Apa itu aliran seni lukis realisme?

Aliran seni lukis realisme adalah gerakan seni yang muncul pada abad ke-19 sebagai reaksi terhadap aliran seni sebelumnya yang lebih idealistik, seperti Romantisisme dan Neoklasikisme.

Menurut Encyclopedia Britannica, realisme adalah penggambaran alam atau kehidupan kontemporer secara akurat dan terperinci, tanpa hiasan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Macam-macam Aliran Seni Lukis

Dalam realisme, seniman berusaha untuk menggambarkan dunia sebagaimana adanya, menolak idealisasi imajinatif demi pengamatan yang cermat terhadap penampilan luar.

Sementara itu, menurut Tate, realisme juga dikenal sebagai gerakan seni yang menampilkan subjek kehidupan sehari-hari dengan cara yang naturalistik.

Lukisan-lukisan dalam aliran ini biasanya sangat detail dan terlihat seolah-olah hampir seperti foto, menggambarkan pemandangan dan kehidupan nyata tanpa ada penyembunyian atau pemanis.

Sejarah aliran seni lukis realisme

Dilansir dari Sparks Gallery, aliran seni lukis realisme bermula di Prancis pada pertengahan abad ke-19, saat itu muncul sebagai reaksi terhadap gaya seni yang sangat bergaya dan penuh idealisasi.

Sebelumnya, seni sering menggambarkan tokoh-tokoh heroik atau peristiwa sejarah yang dibalut dengan narasi indah dan penuh emosi.

Namun, seniman realis memilih untuk menggambarkan kenyataan hidup yang lebih sederhana, bahkan kadang-kadang "jelek" menurut pandangan sebagian orang.

Baca juga: Mengenal 5 Tema dalam Seni Lukis

Realisme sangat dipengaruhi oleh pencapaian teknologi dan ilmiah pada masa itu, serta perubahan sosial dan politik di Eropa.

Para seniman realis menolak untuk hanya menggambarkan pemandangan atau tokoh yang indah dan mulia, dan lebih memilih untuk melukis kehidupan orang-orang biasa, seperti para pekerja, petani, dan kehidupan pedesaan serta perkotaan.

Hal ini bertujuan agar seni lebih dekat dengan pengalaman sehari-hari dan bisa dipahami oleh semua kalangan, bukan hanya kalangan elit.

Ciri khas lukisan realisme

Salah satu ciri khas dari lukisan realisme adalah penekanannya pada kehidupan sehari-hari yang biasa.

Para seniman lebih suka melukis subjek yang jarang digambarkan sebelumnya dalam seni, seperti kehidupan petani, pekerja kelas bawah, atau kehidupan di kota yang sibuk.

Baca juga: Pengertian dan Tokoh Seni Rupa Realisme, Impresionisme, dan Neo-Impresionisme

Mereka memilih untuk menampilkan hal-hal yang sering diabaikan oleh seni sebelumnya, seperti kerja keras, penderitaan, dan ketidakadilan.

Lukisan-lukisan realisme cenderung menggunakan warna-warna yang lebih gelap dan lebih tenang, serta lebih menekankan pada detail kehidupan sehari-hari daripada pada teknik atau komposisi yang rumit.

Ini bertujuan untuk menciptakan karya seni yang dapat lebih mudah dipahami oleh masyarakat luas.

Lukisan-lukisan terkenal dari aliran realisme

Beberapa karya seni terkenal dari aliran realisme memberikan gambaran yang jelas tentang inti dari gerakan ini. Berikut beberapa di antaranya:

1. The Gleaners – Jean-François Millet (1857)

Lukisan ini menggambarkan tiga wanita petani yang sedang memungut sisa-sisa hasil panen di ladang. Karya ini sangat mencolok karena menunjukkan sisi kehidupan petani yang sering diabaikan oleh masyarakat kelas atas.

Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Kritik?

2. Nighthawks karya Edward Hopper (1942)

Lukisan ini menggambarkan tiga orang yang duduk di sebuah kafe pada malam hari, dengan kontras yang tajam antara cahaya terang di dalam kafe dan kegelapan di luar.

Lukisan ini mencerminkan kesunyian dan keterasingan yang terjadi meski orang-orang berada di dekat satu sama lain.

Nighthawks dianggap sebagai salah satu lukisan paling ikonik di Amerika dan menggambarkan perubahan sosial akibat industrialisasi.

Baca juga: 5 Lukisan Naturalisme 

3. Barge Haulers on the Volga karya Ilya Repin (1873)

Lukisan ini menggambarkan sekelompok pekerja keras yang sedang menarik perahu di sungai Volga.

Repin, yang dikenal sebagai pelopor realisme sosial di Rusia, memilih untuk menampilkan kesulitan hidup para pekerja yang sering terabaikan oleh masyarakat aristokrat.

Lukisan ini memperlihatkan betapa kerasnya kehidupan para pekerja, yang harus bergelut dengan tugas-tugas berat setiap hari.

4. The Angelus karya Jean-François Millet (1859)

Lukisan ini menunjukkan dua petani yang sedang berdoa setelah bekerja di ladang. The Angelus adalah salah satu lukisan paling terkenal dari aliran realisme, yang menggambarkan kehidupan petani yang sederhana, penuh pengorbanan, dan spiritualitas.

Karya ini menunjukkan kehidupan yang penuh kesederhanaan, namun tetap memiliki kedalaman makna.

Baca juga: Sejarah dan Makna Lukisan Mona Lisa yang Terkenal di Dunia

5. The Gross Clinic karya Thomas Eakins (1875)

Lukisan ini menggambarkan Samuel D. Gross, seorang ahli bedah terkenal, sedang melakukan operasi dengan beberapa siswa medis di rumah sakit.

Lukisan ini memicu kontroversi pada masanya karena menggambarkan operasi, namun pada saat yang sama, karya ini juga menunjukkan kenyataan medis yang sedang berkembang pada abad ke-19.

Baca juga: Pengertian Lukisan Abstrak dan Maknanya

Sehingga, aliran seni lukis realisme adalah aliran lukisan yang tidak hanya  menampilkan kehidupan sehari-hari secara visual, tetapi juga merupakan upaya untuk membawa isu sosial dan ketidakadilan ke permukaan.

Dengan menggambarkan kehidupan orang-orang biasa, terutama mereka yang kurang beruntung, seniman realis membuka mata masyarakat tentang realitas kehidupan yang sebelumnya tidak terlihat.

Seni lukis realisme memperkenalkan cara baru dalam menggambarkan dunia, di mana keindahan tidak selalu berasal dari apa yang ideal, tetapi dari kenyataan yang jujur.

Oleh karena itu, aliran ini tetap relevan hingga saat ini, karena terus menginspirasi seniman dan penonton untuk melihat dunia melalui lensa yang lebih realistis.

Karya-karya realisme memberikan kita gambaran tentang perjuangan dan kehidupan sehari-hari yang nyata, mengingatkan kita akan pentingnya empati dan kesadaran sosial.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi