KOMPAS.com - Di bumi, terdapat berbagai ekosistem yang memiliki ciri khas masing-masing, dan salah satunya adalah sabana. Apa saja jenis hewan yang dapat hidup di sabana?
Hewan yang dapat hidup di sabana antara lain pemakan rumput seperti zebra dan, serta predator seperti singa, cheetah, burung pemangsa seperti elang, dan hewan pengerat seperti tikus yang beradaptasi dengan lingkungan panas dan kering.
Mari kita telusuri lebih dalam mengenai jenis-jenis hewan yang dapat hidup di sabana dan bagaimana mereka beradaptasi dengan ekosistem yang keras ini!
Sabana adalah rumah bagi berbagai jenis hewan
Sabana adalah ekosistem yang penuh dengan keunikan, menawarkan rumah bagi beragam hewan yang memiliki kemampuan luar biasa untuk bertahan hidup dalam kondisi yang keras.
Baca juga: Bioma Sabana: Ciri-ciri, Jenis, Flora dan Fauna, serta Manfaatnya
Di sabana, suhu yang panas dan kekeringan yang musiman menguji kemampuan adaptasi berbagai spesies. Sehingga, tidak semua jenis hewan bisa bertahan hidup di sabana.
Jenis-jenis hewan yang dapat hidup di sabana:
- Hewan yang bergerak cepat dan kuat
- Hewan yang beradaptasi terhadap suhu panas
- Hewan yang tahan akan kekeringan
- Hewan pemakan rumput
- Hewan pengerat
- Predator
Di sabana, banyak hewan bermigrasi untuk mencari makanan dan air.
Dilansir dari Ask a Biologist, hewan-hewan seperti gajah dan kerbau memiliki ukuran tubuh yang besar untuk membantu mereka bergerak jauh, sementara rusa dan antelop mengandalkan kecepatan untuk melarikan diri dari ancaman.
Kaki panjang dan kuat memungkinkan mereka tidak hanya bergerak cepat tetapi juga bertahan dari bahaya seperti api atau predator.
Baca juga: 5 Contoh Hewan yang Memanfaatkan Medan Magnet pada Proses Migrasi
Hewan yang beradaptasi terhadap suhu panasSuhu sabana bisa mencapai 32°C (90°F) membuat hewan-hewan di sabana harus pintar beradaptasi. Beberapa hewan seperti gajah memiliki telinga besar yang membantu mendinginkan tubuh mereka.
Ada juga hewan yang membangun liang di bawah tanah untuk berlindung dari terik matahari.
Di sisi lain, burung pemangsa seperti elang memanfaatkan panas udara yang naik untuk terbang tinggi tanpa banyak energi, memungkinkan mereka mengintai mangsa dari kejauhan.
Hewan yang tahan akan kekeringanSalah satu tantangan utama di sabana adalah kekeringan. Dilansir dari Treehugger, banyak hewan yang hidup di sabana mampu bertahan hidup tanpa air dalam waktu lama.
Baca juga: Mengapa Unta Dapat Hidup di Tempat Kering Tanpa Minum?
Mereka mendapatkan hidrasi dari tanaman berembun atau memiliki kelenjar khusus yang membantu mereka mencerna makanan kering.
Aktivitas malam hari juga menjadi solusi bagi beberapa hewan, yang berburu saat suhu lebih sejuk untuk menghindari panas siang hari dan predator.
Dilansir dari Let's Talk Science, sabana dikenal dengan padang rumput yang luas, tempat banyak hewan pemakan rumput seperti zebra, gajah, jerapah, dan kerbau berkumpul.
Hewan-hewan ini hidup dalam kelompok besar, yang dikenal dengan sebutan kawanan.
Beberapa di antaranya, seperti badak dan unta, termasuk dalam kelompok ungulata, hewan berkuku yang banyak ditemukan di sabana Afrika.
Hewan pengeratSelain mamalia besar, sabana juga rumah bagi hewan pengerat seperti tikus dan mencit.
Hewan-hewan ini tinggal di liang bawah tanah yang aman dari predator dan suhu ekstrem, memberikan mereka perlindungan dan kenyamanan untuk bertahan hidup di ekosistem yang keras ini.
Baca juga: Hewan Pengerat: Pengertian, Ciri-ciri, dan Contohnya
PredatorTidak hanya herbivora, sabana juga menjadi rumah bagi para predator yang mengintai mangsanya.
Mamalia pemangsa seperti singa, cheetah, dan anjing liar Afrika beradaptasi dengan warna tubuh mereka yang menyatu dengan lingkungan sekitar.
Tak kalah hebat, burung pemangsa seperti elang dan burung nasar memanfaatkan penglihatan tajam mereka untuk melihat mangsa dari ketinggian dan memangsa hewan-hewan kecil yang tersembunyi di antara rumput.
Sabana bukan hanya sekadar ekosistem dengan iklim panas dan kering, tetapi juga rumah bagi berbagai jenis hewan yang memiliki keunikan dan kemampuan bertahan hidup luar biasa.
Adaptasi mereka terhadap lingkungan yang keras membuat sabana menjadi salah satu tempat paling menarik di bumi untuk dijelajahi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.