KOMPAS.com - Tahukah kamu apa nama otot yang menggerakkan kedipan mata? Di balik setiap mata berkedip, ada satu otot kecil yang memiliki peran besar, baik secara fungsional maupun emosional, namanya adalah otot orbikularis okuli.
Otot ini bukan hanya sekadar alat gerak untuk menutup mata, tetapi juga bagian penting dari sistem pelindung mata, ekspresi wajah, hingga aliran air mata.
Yuk, kenalan lebih dalam dengan otot yang sering bekerja diam-diam namun begitu penting ini.
Baca juga: Sistem Otot Manusia dan Jenisnya
Apa itu otot orbikularis okuli?
Dilansir dari Kenhub, otot orbikularis okuli adalah otot wajah berpasangan yang berbentuk melingkar dan mengelilingi setiap rongga mata serta area di sekitarnya (disebut juga daerah periorbital).
Otot ini termasuk dalam kelompok otot circumorbital dan palpebra bersama dengan corrugator supercilii dan levator palpebrae superioris.
Letaknya berada di antara tiga tulang penting wajah, yaitu:
- Tulang frontal (dahi)
- Tulang maksila (tulang pipi atas)
- Tulang lakrimal (dekat kantung air mata)
Di bawah kendali saraf kranial VII (saraf wajah), otot ini berfungsi menutup mata, baik dengan lembut maupun dengan rapat—tergantung kebutuhan.
Kalau kamu penasaran otot apa yang menggerakkan bola mata, jawabannya bukan orbikularis okuli, melainkan enam otot ekstraokular seperti rectus superior, inferior, lateral, medial, serta dua otot oblique.
Tapi kalau bicara soal kedipan mata, hanya satu jawabannya: orbikularis okuli.
Otot orbikularis okuli mengelilingi mata membentuk pola melingkar, mirip dengan lingkaran gelap di sekitar mata panda.
Baca juga: Iris, Bagian Mata yang Mengatur Jumlah Cahaya Masuk
Bagian-bagian otot orbikularis okuli
Otot ini terbagi menjadi tiga bagian utama, masing-masing dengan fungsinya sendiri:
- Bagian orbital: bertugas menutup mata dengan kuat, misalnya saat kamu menyipitkan mata karena silau atau menahan air mata.
- Bagian palpebra: bertugas menutup mata dengan lembut saat kamu berkedip secara refleks.
- Bagian profunda palpebra: struktur dalam yang mendukung dua bagian lainnya.
Fungsi otot prbikularis okuli
Fungsi otot prbikularis okuli adalah membuat mata berkedip, drainase air mata, juga menunjang ekspresi dan penampilan seseorang.
1. Membuat mata berkedipMenurut Takashi Abe dan Jeremy P. Loenneke dalam Orbicularis Oculi Muscle Size and Function: Exploring the Influence of Aging and Exercise Training (2021), otot orbikularis okuli bekerja sebagai sfingter kelopak mata.
Yakni, otot yang menutup lubang (dalam hal ini, mata). Fungsinya tidak main-main, karena kedipan mata sangat penting untuk:
- Menjaga permukaan mata tetap lembap
- Membersihkan partikel kecil atau debu
- Melindungi mata dari cahaya terang atau benda asing
Baca juga: Mekanisme Kontraksi Otot
Ketika kamu berkedip, otot ini berkontraksi dan menutup mata. Kontraksi ini bisa sadar (misalnya saat kamu berkedip karena silau) atau tidak sadar (seperti saat kamu sedang fokus membaca).
Menariknya, jumlah dan kecepatan kedipan juga berhubungan dengan aktivitas sistem dopamin di otak, loh!
2. Mendukung sistem air mataSelain membuat kita bisa menutup mata, otot ini juga berperan besar dalam drainase air mata.
Menurut John Tong, dkk dalam jurnal berjudul Anatomy, Head and Neck: Orbicularis Oculi Muscle (2024), dijelaskan bahwa bagian preseptal dan pretarsal dari otot ini menekan kanalikuli lakrimal, yaitu saluran kecil yang membawa air mata ke kantung lakrimal.
Baca juga: Fungsi Air Mata bagi Manusia
Saat kamu berkedip, otot ini menarik kantung lakrimal ke arah depan dan samping, menciptakan tekanan negatif yang membantu menyedot air mata ke bawah menuju rongga hidung. Itulah alasan kenapa saat menangis, hidungmu juga ikut “meler”.
3. Berperan dalam ekspresi dan penampilanTak hanya fungsi medis, otot orbikularis okuli juga berpengaruh pada ekspresi wajah. Otot ini memampukan kita berkedip satu mata (wink) atau menunjukkan emosi lewat sorot mata.
Bahkan, senyum yang tulus biasanya melibatkan otot ini sehingga mata ikut “tersenyum”.
Menurut Takamasa Gomi, dkk dalam jurnal Age-Related Thinning of Orbicularis Oculi Muscle Inside Upper Eyelid and Its Posible Association with Sunken Upper Eyelids (2025), otot ini juga berperan dalam penampilan seiring bertambahnya usia.
Ketika otot ini menipis, terutama di bagian kelopak mata atas dan bawah, bisa muncul tanda-tanda penuaan seperti mata cekung atau kantung mata.
Baca juga: Lensa Mata: Pengertian dan Fungsinya
Jadi, apa nama otot yang menggerakkan kedipan mata? Jawabannya jelas: otot orbikularis okuli.
Meski ukurannya kecil, fungsinya besar, mulai dari melindungi, menjaga kelembapan mata, menyalurkan air mata, sampai membentuk ekspresi wajah yang memikat.
Otot ini bekerja tanpa henti setiap hari. Setiap mata berkedip adalah bukti kerja kerasnya yang tak pernah kita sadari. Jadi, mulai sekarang, mari lebih menghargai peran kecil tapi luar biasa dari si penjaga mata ini!
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.