KOMPAS.com - Upaya penanganan infeksi virus corona di berbagai negara di dunia masih terus dilakukan.
Di beberapa negara, terjadi tren penurunan kasus. Sebaliknya, di beberapa negara lainnya penyebaran virus corona belum mencapai puncaknya.
Bagaimana perkembangan data kasus Covid-19 di dunia?
Melansir data dari laman Worldometers, hingga Minggu (3/5/2020) pagi, total kasus Covid-19 di dunia terkonfirmasi sebanyak 3.478.152 (3,5 juta) kasus.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.107.822 (1,1 juta) pasien sembuh, dan 244.461 orang meninggal dunia.
Kasus aktif hingga saat ini tercatat sebanyak 2.125.869, dengan rincian 2.075.005 pasien dengan kondisi ringan dan 50.864 dalam kondisi serius.
Berikut 10 negara dengan jumlah kasus virus corona terbanyak:
- Amerika Serikat: 1.158.310 kasus, 67.289 orang meninggal, total sembuh 160.552
- Spanyol: 245.567 kasus, 25.100 orang meninggal, total sembuh 146.233
- Italia: 209.328 kasus, 28.710 orang meninggal, total sembuh 79.914
- Inggris: 182.260 kasus dan 28.131orang meninggal
- Perancis: 168.396 kasus dan 24.760 orang meninggal, total sembuh 50.562
- Jerman: 164.967 kasus dan 6.812 orang meninggal, 129.000 total sembuh
- Turki: 124.375 kasus, 3.336 orang meninggal, total sembuh 58.259
- Rusia: 124.054 kasus, 1.222 orang meninggal, total sembuh 15.013
- Brazil: 96.559 kasus, 6.750 orang meninggal, total sembuh 40.937
- Iran: 96.448 kasus, 6.156 orang meninggal, total sembuh 77.350
Indonesia
Hingga Sabtu (2/5/2020) pukul 12.00 WIB, kasus positif Covid-19 bertambah sebanyak 292. Dengan demikian, totalnya saat ini menjadi 10.843 orang.
Sementara, untuk pasien sembuh ada penambahan sebanyak 74 orang, sehingga totalnya menjadi 1.665 orang.
Namun, pasien yang meninggal dunia karena infeksi Covid-19 ini juga bertambah sebanyak 31 orang.
Jumlah korban yang meninggal dunia karena Covid-19 kini jumlahnya menjadi 831 orang.
Baca juga: 10.843 Kasus Positif, Ini 10 Daerah di Indonesia dengan Kasus Covid-19 Tertinggi
Perancis
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan Perancis, pasien yang dirawat di ruang rawat inap dan ICU terus menurun.
Perancis akan memperpanjang status dkesehatan yang diberlakukan untuk memerangi pandemi Covid-19 selama dua bulan atau hingga 24 Juli 2020.
Hal itu diungkapkan oleh Menteri Kesehatan Perancis, Oliver Veran, seperti dilansir dari Aljazeera, Sabtu (2/5/2020).
Baca juga: Akhiri Lockdown pada 11 Mei, Ini 4 Strategi Perancis Hadapi Virus Corona
Italia
Angka korban meninggal dunia karena terinfeksi Covid-19 di Italia mengalami penambahan jumlah yang signifikan.
Tercatat, ada 474 angka kematian baru dalam satu hari sekaligus menjadikannya sebagai jumlah tertinggi sejak 21 April 2020.
Sebagian besar korban meninggal dunia tersebut berlokasi di Lombardy, wilayah paling parah terkena dampak Covid-19 di Italia yakni dengan 329 kematian.
Menurut Badan Perlindungan Sipil, sejak 21 Februari 2020 hingga kini, total korban meninggal tercatat sebanyak 28.710 orang.
Selain itu, sebanyak 1.539 orang masih dalam perawatan intensif.
Baca juga: Berjoget dengan Warga di Balkon, Wali Kota Italia Didenda
Rusia
Angka ini merupakan tambahan kasus harian tertinggi sejak terjadinya pandemi Covid-19 di negara itu.
Hingga kini, jumlah kasus positif di Rusia tercatat 124.054 kasus dengan sebagian besar tercatat di Moskow.
Menurut gugus tugas krisis Covid-19 Rusia, korban meninggal juga bertambah 57 orang, sehingga total korban meninggal dunia jumlahnya 1.222 orang.
Baca juga: Masih Negatif Covid-19, Korea Utara Minta Bantuan Tes Virus Corona ke Rusia