Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengaruh Tokoh Kartun dalam Dunia Fesyen dari Masa ke Masa

Baca di App
Lihat Foto
Dokumen pribadi LPTB Susan Budihardjo
Rahmadini Utami mengeluarkan karya bertema Blooming yang terinspirasi dari anggunnya tokoh kartun Cinderella.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Film kartun tak hanya menginspirasi dunia anak-anak saja, namun juga melebarkan imajinasi para desainer ternama dunia.

Sudah sejak lama desainer kelas dunia terinspirasi dari tokoh-tokoh kartun yang menghiasi dunia anak-anak seperti Snoopy, Mickey Mouse, Snow White, Cinderella hingga Spongebob.  

Pada akhir tahun 2017, Paul Tazewell, perancang kostum teater, opera dan film asal Amerika, terpilih sebagai satu dari 64 desainer yang ikut andil dalam pameran "Snoopy and Bell In Fashion" di New York.

Melansir dari New York Times, fashion show ini terinpirasi dari pameran tahun 1984 yang digelar di Louvre dan diikuti oleh Karl Lagerfeld, Jean-Paul Gaultier, Giorgio Armani dan Oscar De La Renta.

Pameran busana yang terinspirasi tokoh kartun memang sudah diselanggarakan berkali-kali sejak puluhan tahun yang lalu.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Alasan Mengapa Kondangan Identik dengan Busana Batik

Desainer yang jatuh cinta dengan tokoh kartun

Jeremy Scott, desainer yang juga direktur kreatif rumah mode Moschino, pernah pula menggelar fashion show yang beraroma karakter kartun dengan mengangkat tokoh Spongebob Squarepants, Bart Simpson, juga Tony the Tiger, tokoh kartun iklan untuk sereal sarapan Frosted Flakes Kellogs.

Tokoh kartun beserta desain kemasan sereal yang ternama di Amerika tersebut digunakan menjadi aksen atau motif clutch juga handbag yang memikat. 

Givenchy bahkan pernah mengeluarkan sweatshirt bergambar Bambi, tokoh kartun keluaran Walt Disney, yang terjual dalam harga 1.375 dolar Amerika.

Ada pula Coach, yang mengeluarkan tas berdesain Mickey Mouse yang langsung terjual habis di pasaran.

Baca juga: Tren Fesyen Sarung Masih Panjang, dari Kesan Formal Menuju Kasual

Desainer dan disneybounding

Marissa Nasution, artis yang juga jago dalam merancang busana, pernah terinspirasi tokoh kartun Jessica Rabbit.

Begitu juga Ivan Gunawan, yang pernah melahirkan karya fesyen yang terinspirasi dari tokoh Disney, Cruella. 

Seperti diberitakan Kompas.com, Jumat (21/05/2021), Ivan menjadi salah satu desainer yang dipercaya Disney merepresentasikan Cruella lewat goresan tangannya.

Ivan hanya diberi waktu dua minggu saja untuk menggarap dua tokoh Disney, yaitu Cruella dan Baroness Van Hellman.

Tiga desainer muda asal Semarang, baru-baru ini juga menampilkan karya busana yang terinspirasi dari Aurora, Cruella dan Cinderella.

Dalam Annual Show 2021 LPTB Susan Budihardjo yang diadakan di Pendopo Tamansari Semarang, Sabtu (18/12/2021), tiga lulusan Susan Budihardjo ini memilih inspirasi dari tokoh kartun Disney.

Wiwik Soeharjo, mengangkat keanggunan Putri Aurora yang menyatu dengan alam dengan memilih kain tulle dan embroidery yang bernuansa alam yang lembut seperti peach dan cokelat tanah.

Syanfadila Marleta Efendi dengan rancangannya yang bertajuk "Attention Seeker Muse Cruella DeVille", menggunakan material duchess, kulit sintetis, dan faux dengan aroma Cruella yang berani dan tajam.

Sedangkan Rahmadini Utami dengan tema "Blooming", memilih mengangkat anggunnya Cinderella dengan kain biru yang kontras.

Meski terinspirasi dari tokoh kartun, tak selalu busana dan pelengkap busana seperti sepatu, rambut dan rias wajah harus mirip dengan busana yang dipakai tokoh kartun terkait.

Hanya mengambil beberapa ciri khasnya saja, adalah yang dipilih oleh banyak desainer dan penggemar fesyen.

Seperti mengenakan dress warna biru muda layaknya Cinderella, atau mengenakan pita merah besar sebagai penghias rambut agar mencerminkan Si Putri salju.

Cara seperti ini dinamakan disneybounding. Yaitu mengambil beberapa ciri khas tokoh Disney sebagai pelengkap busana sehari-hari. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi