Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] NASA Prediksi Ada Meteor Raksasa Membentur Bumi pada 2022

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo
Ilustrasi Hoaks
|
Editor: Bayu Galih

KOMPAS.com - Di media sosial Facebook beredar narasi yang menyebutkan bahwa akan ada meteor raksasa yang membentur bumi.

Narasi itu menyebut bahwa Badan Antariksa Amerika Serika (NASA) memprediksi suhu panas akan membuat hutan kebakaran dan terbentuk awan debu yang menembus bumi.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi itu hoaks.

NASA mencatat, tidak ada asteroid yang berdampak signifikan terhadap bumi selama 100 tahun ke depan.

Risiko benturan tertinggi untuk asteroid yang diketahui adalah 1 banding 714 kemungkinan, atau sekitar kurang dari 0,2 persen.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebagai informasi, asteroid memiliki ukuran lebih kecil dibanding planet, tapi lebih besar dibanding meteorid.

Sementara, ukuran meteorid di abad ini pun relatif kecil, mulai dari sebutir pasir hingga semeter. Ketika meteorid bertabrakan dengan atmosfer planet, mereka akan menjadi meteor.

Narasi yang beredar

Informasi yang menyebut bahwa NASA memprediksi ada meteor raksasa membentur bumi pada 2022 disebarkan oleh akun ini dan ini.

Pengunggah menyebut beberapa nama astronom Amerika Serikat (AS) Don Yeomans dan pengamat astronomi Benny Peiser.

Berikut narasi lengkapnya:

NASA Prediksi Tahun 2022ada Meteor Raksasa akan melintasi bumi
Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) memperingatkan bahaya yang mengancam bumi berupa benturan meteor yang berukuran besar dengan atmosfir bumi.
Para ilmuwan NASA menyatakan, meteor ini diprediksikan akan berbenturan dengan atmosfir bumi pada 2022 mendatang dan menjadi ancaman serius pertama yang mengancam planet bumi.
Mengutip dari republika, Asteroid tersebut, yakni benda luar angkasa paling mengancam manusia pernah terdeteksi, mempunyai lebar dua kilometer dan kelihatannya sedang mengarah langsung ke Bumi.
''Objek-objek antariksa seukuran itu menghantam Bumi hanya satu atau dua juta tahun sekali,'' kata Dr Benny Peiser, pakar Inggris tersebut, yang ahli tentang asteroid. Dia bekerja di John Moore's University, Livervool (Inggris).
Mereka menambahkan, benturan ini akan mengakibatkan suhu panas di bumi meningkat dan kebakaran hutan terjadi di mana-mana.
Ilmuwan NASA juga memprediksikan suhu panas bukan hanya menyebabkan kebakaran hutan tapi juga di kota-kota.
Selain itu, akan terbentuk awan debu yang tebal dan luas sehingga sinar matahari sulit menembus bumi.
''Dalam skenario paling buruk, bencana yang akan dialami umat manusia di Bumi tidak terperikan. Benturan asteroid itu akan melumatkan kehidupan sosial dan ekonomi kita, serta mengembalikan kita ke kondisi abad gelap,'' katanya kepada Reuters.
Tetapi, dia dan pakar antariksa yang lain mengatakan skenario terburuk semacam itu mudah-mudahan tidak bakal terjadi, sehingga terhindarlah manusia dari bencana yang diperlihatkan dalam film ''Deep Impact''.
Sebuah telaahan, baik dari segi perhitungan maupun pengamatan astronomis yang dilakukan seorang astronom AS Don Yeomans pada 24 Juli 2002, memprediksi, pada 1 Februari 2022 akan jatuh sebuah asteroid NT7 dengan diamater sekira 1,5-2 km akan menabrak bumi!
Atau, dalam jangka waktu yang lebih lama daripada itu ada juga asteroid 1950DA. Ukurannya sebesar gunung dan menurut para astronom, ia memang sudah berada pada jalur lurus dengan bumi.
Salah satu skenario terburuk yang terungkap, 1950DA akan menubruk sasaran layaknya air. Ini disebabkan planet kita mengandung lebih banyak air ketimbang daratan.
“Tapi, khusus untuk prediksi 2022kemungkinannya kecil karena untuk bisa menabrak ada syarat inklinasi (kemiringan sudut–red.) tertentu, yang tidak terpenuhi pada perhitungan asteroid NT7.
Huru Hara Akhir Zaman
Kita saat ini telah berada di penghujung zaman. Kita sekarang telah berada di akhir-akhir periode keempat dari lima periodisasi umat Islam, ujar Ust Zulkifli Muhammad Ali, Lc
Nabi shalallahu 'alaihi wassalam dalam haditsnya menyatakan bahwa zaman umat Islam akan dibagi menjadi 5 periode:
Periode Kenabian. Periode ini telah berakhir sejak wafatnya Nabi Muhammad shalallahu 'alaihi wassalam.
Periode Kekhalifahan dimana umat Islam dipimpin Khalifah dengan sistem kenabian. Periode ini telah berakhir sejak wafatnya khalifah Ali bin Abi Thalib.
Periode kekhalifahan dengan sistem kerajaan. Menurut pakar sejarah, periode ini telah berakhir sejak diruntuhkannya kekhalifahan Usmaniyah di Turki tgl 13 Maret 1924 oleh Kemal At Taturk.
Periode pemimpin yang diktator. Ini periode dimana saat ini kita berada. Pada periode ini umat Islam mengalami masa masa yang paling gelap dalam sejarah karena tdk punya kepemimpinan dan dunia dikuasai oleh bangsa bangsa kafir.
Sebelum akhir zaman akan muncul kembali periode terakhir yaitu kekhalifahan seperti sistem kenabian dimana umat Islam akan kembali memimpin dunia. Periode kelima ini tidak akan berlangsung lama karena satu atau dua periode setelah itu akan muncul tanda tanda kiamat besar.
CIA, Badan intelejen USA membuat prediksi bahwa mulai kemunculan kembali zaman kekhalifahan umat Islam yaitu pada tahun yg akan datang sedangkan KGB, badan intel Rusia memprediksinya terjadi pada tahun 2025.
Para peneliti NASA menyebutkan bahwa rentang 2013-2016 dunia akan masuk dalam jalur sungai meteor dimana akan terdapat 1300 meteor yang akan membentur bumi dg kecepatan 120.000 km/jam.
Tahun 2013 baru terjadi tiga kali yaitu di Siberia, Argentina dan Amerika. Sisanya mungkin bisa terjadi di tahun ini atau tahun tahun mendatang. Wallahu A’lam.
Ada penjelasan lain bahwa Ad Dukhon dan hujan meteor akan segera datang apabila ketiga tanda ini sudah terjadi:
- banyak muncul penyanyi-penyanyi wanita
- banyaknya musik dan alat-alat musik
- banyaknya orang meminum khamr atau minuman yang memabukkan.
Saat dukhon terjadi maka keadaan manusia sama seperti ketika Nabi Yunus berada dlm perut ikan. Gelap, tdk ada oksigen, tdk ada makanan.
Sepuluh tanda-tanda kiamat, dimana poin 1-4 akan terjadi di periode keempat kita saat ini yaitu:
Munculnya Dajjal
Nabi Isa AS
Munculnya Yajuj dan Majuj dalam jumlah banyak. Sebagai perbandingan, saat itu 1 manusia berbanding dg 999 Ya’juj dan Ma’juj
Masa-masa aman saat dunia kembali dipimpin oleh khalifah Islam.
Matahari terbit dari barat
Keluar binatang besar
Angin lembut yang mematikan seluruh umat Islam sehingga dunia hanya dipenuhi oleh orang-orang kafir saja.
Selanjutnya tanda-tanda besar kiamat ke 8,9 dan 10 hanya dirasakan oleh orang-orang kafir karena orang-orang mukmin sudah dimatikan oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala
Salah satu tanda Dajjall akan muncul adalah ketika sungai/danau tiberias kering. Dan menurut informasi, saat ini debit airnya sudah menurun terus menerus.
Hanya iman dan amal sholeh yang akan menyelamatkan kita
Al Mahdi akan muncul saat tahun-tahun dimana banyak gempa terjadi susul menyusul di Arab pada bulan Ramadhan dan kerajaan Arab gaduh sesama mereka maka tahun itu meteor jatuh, dukhon terjadi dan jamaah haji akan dibantai di mina pada bulan Dzulhijjah. Lalu Al Mahdi akan muncul di bulan Muharamnya.
Saat Al Mahdi sudah muncul di Mekah, semua orang mukmin wajib datang ke Mekah dan membaiat Al Mahdi sebagai pemimpin Umat Islam.

Penelusuran Kompas.com

Berdasarkan penelusuran Kompas.com, tidak benar NASA memprediksi akan ada meteor raksasa yang membentur bumi pada 2022.

Penting diketahui bahwa meteorid adalah fragmen kecil dari asteroid dan komet yang ukurannya kurang dari satu meter.

Fragmen kecil ini memasuki atmosfer bumi dan meledak hampir setiap hari, sehingga muncul meteor terang yang bisa diamati dari bumi pada malam hari.

NASA mencatat, sejauh ini tidak ada asteroid yang memiliki kemungkinan menimbulkan risiko signifikan terhadap bumi selama 100 tahun ke depan.

Risiko benturan tertinggi untuk asteroid yang diketahui adalah 1 banding 714 kemungkinan, atau sekitar kurang dari 0,2 persen.

Adapun satu asteroid yang sedang diamati NASA dari dekat, bernama Bennu, memiliki peluang 1/2700 untuk menabrak bumi antara tahun 2175 dan 2195.

Ketika ditelusuri astronom yang disebutkan dalam narasi yang beredar, berkaitan dengan pemberitaan Irish Times pada 25 Juli 2002, tentang kemungkinan asteroid yang bertabrakan dengan bumi dalam 17 tahun.

Dalam laporan tersebut, Benny Peiser dari Liverpool John Moores University dan Donald Yeomans dari NASA menyampaikan pendapatnya tentang kemungkinan asteroid menghantam bumi.

Para astronom Observatorium Linear di New Mexico, AS, sempat memprediksi bahwa asteroid 2002 NT7 akan menghantam planet kita pada 1 Februari 2019.

Namun, setelah melakukan perhitungan lebih lanjut dan lebih mendalam, NASA mengumumkan bahwa sangat kecil kemungkinan asteroid 2002 NT7 akan menghantam bumi pada 2019. Faktanya, asteroid itu belum sampai ke atmosfer Bumi hingga kini.

Terkait dengan bencana astronomi, NASA pernah menggelar Latihan Konferensi Pertahanan Planet, Academy of Astronautics (IAA) di Wina, Austria pada 26-30 April 2021.

Melalui pelatihan dan koferensi tersebut, NASA membuat skenario fiktif yang sangat realistis yang menggambarkan potensi dampak asteroid.

Skenario tersebut menyebutkan dampak asteroid bagi bumi, seperti pengaruhnya terhadap grafitasi, posisi orbit, kecerahan asteroid, perkiraan jaraknya, dan berbagai kemungkinan albedo. Namun, skenario ini fiktif belaka yang dimaksudkan sebagai bahan pembelajaran.

Kesimpulan

Informasi yang menyebut NASA memprediksi akan ada meteor raksasa yang membentur bumi pada 2022 adalah hoaks.

Meteor memasuki atmosfer Bumi hampir setiap hari, tetapi tidak berbahaya.

NASA mencatat, tidak ada asteroid yang memiliki kemungkinan menimbulkan risiko signifikan terhdaap Bumi selama 100 tahun ke depan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi