KOMPAS.com - Kencur yang bernama ilmiah Kaempferia galanga, merupakan tanaman herbal sekaligus bumbu dalam hidangan Nusantara.
Masih satu keluarga dengan jahe dan lengkuas, rimpang kencur berwarna putih, berbentuk bulat dengan bagian tengah putih dan pinggiran coklat kekuningan.
Kencur memiliki rasa yang khas, yakni pedas dan menimbulkan sensasi hangat saat masuk ke dalam tubuh. Tak heran, rempah ini dimanfaatkan sebagai obat beragam masalah kesehatan.
Rimpang ini juga menjadi salah satu bahan dasar pembuatan jamu, baik tradisional maupun pabrik. Misalnya, jamu beras kencur yang memiliki rasa manis dan menghangatkan tenggorokan.
Baca juga: Jangan Salah, Ini Beda Jahe, Kunyit, Laos, dan Kencur
Lalu, apa saja manfaat kencur bagi kesehatan?
Manfaat kencur
Berikut khasiat kencur bagi kesehatan, seperti dihimpun dari berbagai sumber:
1. Mengobati pilek dan batukMenurut laman Spiceography, kencur mengandung eucalyptol, zat dalam tumbuhan dengan aroma khas yang telah banyak dimanfaatkan secara medis selama berabad-abad.
Rempah ini juga mengandung borneol, senyawa antiinflamasi atau antiperadangan dan antibakteri.
Dengan kedua senyawa tersebut, kencur membantu mengobati gejala pilek, termasuk hidung tersumbat dan sakit tenggorokan dengan mengurangi peradangan dan penumpukan lendir.
Minum ramuan tradisional ini saat batuk juga membantu melegakan tenggorokan serta mengeluarkan dahak.
Untuk mendapatkan manfaat kencur ini, ambil satu jari rimpang kencur segar, kemudian bersihkan dan parut.
Setelah itu, peras hasil parutan kencur dan masukkan ke dalam sendok. Tambahkan sedikit madu, dan ramuan kencur siap dikonsumsi.
Baca juga: 6 Manfaat Daun Singkong, Baik untuk Tulang dan Ibu Hamil
Kencur merupakan karminatif atau zat yang menenangkan saluran pencernaan dan mengobati diare.
Karminatif juga membantu mengeluarkan gas dari saluran pencernaan, sehingga mencegah perut kembung akibat penumpukan gas.
Kandungan lain dalam kencur juga turut merangsang produksi lendir usus, yang membantu melindungi lapisan usus, sehingga mencegah timbulnya bisul pada usus.
Dikutip dari Kompas.com, ekstrak kencur yang bersifat antiinflamasi dan antioksidan sangat berguna untuk mengatasi gangguan pencernaan termasuk diare.
Untuk memperoleh manfaat kencur sebagai obat diare, hanya perlu tumbuk halus, bungkus dengan daun pisang, dan letakkan di atas api agar hangat.
Selanjutnya, balurkan kencur tersebut pada bagian perut yang sakit.
Baca juga: 5 Manfaat Daun Kumis Kucing, Atasi Masalah Ginjal hingga Gula Darah
3. Meningkatkan nafsu makanKencur terutama dalam bentuk jamu beras kencur sangat baik diberikan kepada anak-anak atau orang dewasa yang memiliki masalah susah makan.
Hal ini karena efek karminatif dari kencur turut membantu menambah nafsu makan.
Selain itu, kencur bagi orang dewasa juga bermanfaat sebagai penambah stamina.
Bukan hanya melalui konsumsi jamu beras kencur, manfaat ini dapat pula dirasakan dengan menambahkan kencur ke dalam masakan.
Baca juga: 8 Manfaat Serai untuk Kesehatan, Sehatkan Pencernaan dan Turunkan Berat Badan
4. Menurunkan kolesterolKolesterol, merujuk pada tingginya kolesterol jahat atau low-density lipoprotein (LDL) dalam darah.
Saat kolesterol jahat dalam darah tinggi, seseorang berisiko mengalami penyumbatan pembuluh darah.
Sumbatan tersebut menghambat aliran darah dan membuat jantung tak cukup mendapatkan oksigen. Imbasnya, bisa meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.
Kandungan etanol dalam kencur dilaporkan dapat menurunkan kadar kolesterol total dan kolesterol jahat dalam darah.
Namun, manfaat kencur sebagai penurun kolesterol ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
Baca juga: Manfaat Ampas Kopi, Melunakkan Daging dan Mengobati Tumit Pecah-pecah
5. Mencegah kanker
Menurut buku 56 Makanan Ajaib dan Manfaatnya untuk Kesehatan dan Kecantikan (2018) karya Yusuf CK Arianto, dikutip Kompas.com, kencur berkhasiat mencegah kanker.
Manfaat kencur ini lantaran kandungan etil p-metoksisinamat yang mampu menghambat proliferasi sel karsinoma hati hepatoseluler, dan berguna sebagai antikanker.
Selain itu, aroma kencur yang berasal dari kandungan etil p-metoksisinamat dan etil cinnamate juga dapat memberikan efek menenangkan.
6. Penghilang stresPenelitian dalam BMC Complementary Medicine and Therapies (2015) menunjukkan, ekstrak kencur, baik rimpang maupun daunnya memiliki sifat antidepresan terhadap sistem saraf pusat.
Hal tersebut membantu memberikan efek sedatif atau penenang yang cukup signifikan.
Hasil penelitian terhadap mencit ini semakin menguatkan manfaat kencur sebagai obat untuk mengurangi stres, cemas, gelisah, dan depresi.
Kendati begitu, perlu studi lebih lanjut untuk membuktikan khasiat ini pada manusia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.