KOMPAS.com - Pemerintah Malaysia turun tangan buntut tiket konser Coldplay yang habis diduga diborong oleh calo.
Menteri Komunikasi dan Digital Malaysia Fahmi Fadzil bakal memanggil Live Nation Malaysia selaku promotor konser Coldplay terkait hal tersebut.
Pemanggilan dilakukan untuk membahas langkah-langkah yang akan diambil oleh promotor supaya masalah dalam penjualan tiket konser tidak terulang.
Tiket konser Coldplay ludes
Diketahui, Coldplay akan menggelar konser di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur pada 22 November 2023.
Tiket konser Coldplay di Malaysia dijual pada Rabu (17/5/2023) lalu dan ludes beberapa jam setelah penjualan dibuka.
Hal tersebut membuat sebagian penggemar Coldplay di Negeri Jiran gigit jari karena mereka tidak kebagian tiket konser.
Baca juga: Perjuangan Fans War Tiket Coldplay: Rela Bangun Pagi hingga Sewa Warnet Gaming
Mekanisme penjualan tiket konser Coldplay disorot
Dilansir dari The Star, penjualan tiket konser Coldplay di Malaysia dikeluhkan pembeli karena calo diduga terlibat pembelian dalam jumlah besar.
Fahmi mengatakan, Kementerian Komunikasi dan Digital Malaysia menyoroti cara pembelian tiket konser yang dilakukan promotor.
Pihaknya juga memperhatikan perlunya batasan atau ketentuan tertentu yang dikenakan promotor ketika menjual tiket konser
"Kami juga melihat ketentuan hukum yang ada jika kami perlu mengambil tindakan," ujar Fahmi, Jumat (19/5/2023).
Baca juga: Kecewa Berat Gegara Gagal War Tiket Konser Coldplay Jakarta, Ini Kata Psikolog…
Calo jual tiket konser Coldplay dengan harga selangit
Berdasarkan laporan Channel News Asia, tiket konser Coldplay di Malaysia dijual kembali dengan harga selangit.
Tiket konser Coldplay dijual kembali melalui berbagai platform online dengan harga Rp 141-142 juta.
Kendati demikian, penjual tiket konser tersebut diduga dijalankan oleh penipu.
Kementerian Komunikasi dan Digital Malaysia telah menginstruksikan supaya channel penjualan tiket konser Coldplay di luar situs resmi dihapus.
"Jika terdeteksi kami akan membawa (penipu) ke pengadilan. Jika (penjualan tiket) masih ada di platform, akan diambil tindakan yang tepat," tandas Fahmi.
Ia juga mengatakan, harga yang dibanderol untuk tiket konser Coldplay melalui calo agak berlebihan. Pihaknya akan membahas masalah ini dalam rapat kabinet berikutnya.
Baca juga: Hotel Dekat GBK Penuh, Penonton Coldplay Bisa Nginap di Daerah Blok M
Sistem penjualan tike konser Coldplay di Malaysia eror
Penjualan tiket konser Coldplay di Malaysia juga diwarnai dengan "drama" sistem yang eror selama putaran awal penjualan tiket untuk pemegang kartu bank CIMB.
Warganet setempat berspekulasi bahwa masalah itu disebabkan oleh banyaknya pembeli presale yang mencoba membeli beberapa tiket.
Live Nation Malaysia selaku promotor juga memperingatkan publik melalui Twitter agar mereka tidak membeli tiket dari pihak atau laman yang tidak sah.
Baca juga: Sekelumit Cerita War Tiket Coldplay, Sewa Warnet Gaming dan Berkah Jasa Titip
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.