KOMPAS.com - Kopi sering kali dikaitkan dengan sederet manfaatnya yang berguna bagi tubuh.
Salah satu manfaat yang banyak diincar adalah efeknya yang bisa untuk menurunkan berat badan.
Kopi juga diketahui mengandung nutrisi seperti niasin, potasium, magnesium, dan antioksidan yang dapat meningkatkan kesehatan pencernaan, mendukung fungsi otot, dan meningkatkan kesehatan jantung.
Meskipun bukan solusi yang cepat untuk menurunkan berat badan, namun beberapa penelitian menunjukkan bahwa kopi dapat menjadi tambahan yang sehat untuk diet.
"Kopi, bila dikonsumsi dalam jumlah sedang dan tanpa terlalu banyak tambahan pemanis, dapat membantu menurunkan berat badan dan bermanfaat bagi kesehatan Anda secara keseluruhan," kata Ashley Shaw, seorang ahli diet terdaftar di Preg Appetit, dikutip dari Insider.
Berikut ini ada beberapa cara minum kopi yang bisa untuk menurunkan berat badan berdasarkan rekomendasi dari ahli diet dan ahli gizi:
Baca juga: 5 Bahan Tambahan yang Bisa Membuat Kopi Lebih Sehat, Apa Saja?
Cara ampuh minum kopi untuk menurunkan berat badan
Jika Anda memiliki kebiasaan minum secangkir kopi begitu bangun dari tempat tidur, maka cobalah untuk berhenti sejenak untuk makan sesuatu terlebih dahulu.
Ini dilakukan untuk membantu mengatasi rasa lapar di beberapa jam berikutnya.
"Sering kali saya melihat klien yang langsung minum kopi di pagi hari," kata ahli gizi dan ahli diet terdaftar Kasey Hageman, dikutip dari Eatthis.
"Saya suka mendorong klien saya untuk makan sesuatu terlebih dahulu dan kemudian menikmati kopi mereka. Hal ini karena kopi dapat mengurangi rasa lapar Anda, yang dapat menyebabkan Anda melewatkan waktu makan," sambungnya.
Baca juga: 6 Kesalahan Minum Kopi yang Bisa Berdampak Buruk bagi Kesehatan, Apa Saja?
Ia mengatakan, meniadakan waktu makan, seperti sarapan, dapat menyebabkan seseorang makan berlebihan di kemudian hari. Selain itu, minum kopi juga tidak diperbolehkan pada larut malam.
Menurut sebuah penelitian pada November 2013 yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Sleep Medicine, kebiasaan mengonsumsi kafein enam jam sebelum tidur dapat mengurangi jumlah waktu tidur dan menggangu siklus tidur yang berakibat pada penambahan berat badan.
"Minum kopi terlalu larut malam dapat menyebabkan kualitas tidur yang buruk, yang kemudian menyebabkan kelelahan di hari berikutnya," kata Hageman.
"Kurang tidur dapat menyebabkan Anda membuat pilihan yang buruk dalam hal makanan, yang dapat membuat tujuan penurunan berat badan menjadi lebih sulit," tambahnya.
Baca juga: Berhenti Minum Kopi? Ini 7 Gejala Penarikan Kafein yang Mungkin Terjadi
2. Batasi jumlah pemanis yang ditambahkanSelanjutnya, Anda harus mulai membatasi sirup manis, gula, maupun krimer manis yang dapat dengan cepat membuat kadar gula dalam darah melonjak.
Wanita harus membatasi asupan gula tambahan mereka tidak lebih dari 25 gram per hari, sementara pria harus mengonsumsi tidak lebih dari 36 gram per hari.
Mengonsumsi lebih dari jumlah yang disarankan (dan sering) dapat menyebabkan kenaikan berat badan dan meningkatkan risiko kesehatan jantung.
"Beberapa cara sederhana untuk menambahkan rasa pada kopi Anda tanpa tambahan kalori termasuk menggunakan ekstrak vanili, kayu manis, pala, lavender kering, dan ekstrak peppermint," kata Hageman.
Jika Anda biasanya membeli secangkir kopi dari kafe, pastikan untuk memeriksa berapa gram gula yang ada di dalam minuman tersebut.
Baca juga: 4 Alasan Mengapa Minum Kopi Bisa Membuat Mual dan Cara Menyiasatinya
3. Mengganti krimer pada kopiSatu sendok makan krimer kopi standar mengandung 30 kalori dan 2 gram lemak jenuh per sendok makan.
Lemak jenuh dikenal dapat meningkatkan kolesterol LDL (jahat), yang pada gilirannya meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Hal ini juga dapat menyebabkan kenaikan berat badan, menurut Perpustakaan Kedokteran Nasional AS.
"Menggunakan setengah-setengah (20 kalori per sendok makan) atau susu murni (sekitar 10 kalori per sendok makan) dapat menjadi cara sederhana untuk mempermanis dan membumbui kopi Anda," kata Hageman.
Selain itu, Anda juga bisa menggunakan susu nabati tanpa pemanis seperti susu almond, yang hanya mengandung 2 kalori per sendok makan.
"Bahkan jika tertulis 'original', terkadang minuman tersebut memiliki tambahan gula di dalamnya," kata Sobel.
Baca juga: 6 Alasan Mengapa Minum Kopi Justru Bikin Mengantuk
4. Gunakan pemanis alami dalam jumlah sedangPemanis tertentu seperti madu atau sirup maple memiliki manfaat kesehatan karena dianggap sebagai bentuk gula yang lebih "alami". Tapi, perlu diingat bahwa pemanis tersebut masih dapat menambah kalori.
"Saya lebih menyukai pemanis alami karena merupakan bentuk gula yang tidak terlalu banyak diproses dan itu menguntungkan," kata Adriana Sobel, ahli diet klinis di Montefiore Medical Center.
"Tapi apakah itu gula buatan atau gula asli, semuanya akan terurai menjadi hal yang sama di dalam tubuh Anda. Ini bukan pilihan yang lebih rendah kalori," tambahnya.
Ketika Anda menambahkan, misalnya madu ke dalam secangkir kopi, itu masih dianggap sebagai gula tambahan yang harus dikonsumsi dalam jumlah sedang.
Meski begitu, pemanis alami seperti madu mentah, sirup maple, nektar agave, dan gula mentah memberikan lebih banyak nutrisi daripada gula buatan lainnya.
Sebagai contoh, madu mentah dan sirup maple murni memberikan antioksidan dan senyawa prebiotik yang menyehatkan bakteri usus yang sehat. Madu mentah juga menawarkan beberapa vitamin E, vitamin C, dan mineral.
Baca juga: Sederet Manfaat dan Efek Samping Minum Kopi Hitam Tanpa Gula
5. Minumlah kopi hitamKopi hitam menjadi pilihan yang baik jika Anda sedang berusaha menurunkan berat badan.
Hal tersebut lantaran, kopi hitam mengandung nol kalori yang sangat bagus dikonsumsi untuk penurunan berat badan.
"Banyak orang berpikir bahwa minum kopi hitam adalah hal yang gila, tapi Anda pasti akan terbiasa," kata Sobel.
"Jika Anda sangat menyukai kopi, tapi Anda kesulitan menurunkan berat badan, ingatlah bahwa kopi hitam memiliki nol kalori dan saya jamin rasanya enak," tambahnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.