KOMPAS.com - Lini media massa X (dulunya Twitter), ramai membahas soal video seekor anjing yang diseret oleh pengemudi becak motor (bentor).
Video itu diunggah oleh akun ini pada Rabu (30/8/2023).
"Polrestabes Makassar akan menyelidiki pengemudi bentor yang seret seekor anjing di jalanan di Kota Makasssar," tulis akun tersebut.
Baca juga: Viral, Video Kucing Kekar Berotot seperti Binaragawan, Apa Penyebabnya?
Dalam video tersebut, seekor anjing berbulu tebal itu diseret menggunakan rantai di tengah jalan pada siang hari.
Hewan itu sempat terbaring dan terseret beberapa meter hingga pengemudi turun untuk memastikannya.
Video itu membuat geram warganet. Beberapa pengguna media sosial X meninggalkan komentar dalam postingan tersebut.
"Motif dia bgtu knp dah? Kesian anjingnya," kata akun @Tiek****.
Baca juga: Pria Jepang Habiskan Rp 213 Juta demi Jadi Anjing, Muncul di Depan Umum untuk Pertama Kalinya
Baca juga: Cheems, Shiba Inu di Balik Meme Anjing Populer, Mati akibat Leukemia
Berikut fakta kejadian anjing yang diseret bentor di Makassar tersebut:
1. Pelaku mengaku tidak sengaja
Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Ridwan JM Hutagaol menangkap pengemudi bentor, berinisial A, pria yang diduga menyiksa seekor anjing usai video dirinya tengah menyeret hewan itu viral di media sosial.
A diamankan jajaran Unit Anti Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Satreskrim Polretabes Makassar di Jalan RA Kartini, Kota Makassar, Sulsel, pada Kamis (31/8/2023).
Penangkapan itu dilakukan usai Polrestabes Makassar mendapat laporan dari organisasi pemerhati hewan, Aliansi Peduli Hewan Indonesia (APHI).
Saat ditangkap, A mengaku tidak sengaja menyeret anjing tersebut.
Menurutnya, hewan lucu itu terseret ketika dirinya menambah laju kecepatan bentor yang dikendarainya.
"Tidak ada kesengajaan, saya memang tukang bentor tiap hari. Saya bawa dia (anjing) normal jalan cuma saya kasi kencang laju dia terseret. Saya baru tahu setelah ada pengendara tegur jadi saya langsung berhenti," ungkapnya, dilansir dari Kompas.com, Kamis (31/9/2023).
Baca juga: Benarkah Kucing dan Anjing Bisa Mendeteksi Kehamilan?
2. Anjing hendak dipindahkan
Pihak kepolisian menjelaskan duduk perkara mengapa A bisa tak sengaja menyeret hewan tersebut.
Ridwan menjelaskan, saat kejadian, A tengah diminta pemilik anjing untuk membawa hewan itu ke lokasi baru.
Namun, A justru membawa anjing itu dengan cara digiring.
"Anjing ini mau dipindahtempatkan dengan cara menggiring. Maka hari ini kita melakukan mediasi dan kasusnya selesai," kata Ridwan.
Baca juga: Mengenal Fenomena Furry, Penyebab Pria Jepang Jadi Anjing
3. Buat geram pemerhati hewan
Saat video berdurasi 10 detik itu viral, salah satu pemerhati hewan dari Aliansi Peduli Hewan Indonesia (APHI) mengaku geram.
Ketua APHI Rahmat Ninu Mone akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Mapolrestabes Makassar dengan dugaan penganiayaan terhadap anjing tersebut.
Menurutnya, tindakan dalam video tersebut sudah melanggar hukum Undang-undang perlindungan hewan.
"Yang kami laporkan terkait dengan penganiayaan hewan. Di video tersebut kami melihat kekerasan yang dilakukan terhadap hewan dengan cara menyeret," kata Rahmat dikutip dari Kompas.com, Rabu (30/8/2023).
Jika tindak penganiayaan itu terbukti, pelaku akan dikenakan pasal 3 ayat 2 tentang penganiayaan terhadap hewan.
4. Berakhir damai
Meskipun sempat dilaporkan, pihak APHI dan pelaku sepakat untuk menyelesaikan kasus tersebut secara damai.
"Kedua belah pihak yakni Aliansi Peduli Hewan Indonesia (APHI) dan pembawa anjing yakni A bersepakat untuk damai," kata Ridwan.
Dalam pertemuan itu, polisi juga mempertemukan keduanya kepada pemilik anjing.
Baca juga: Ramai soal Kucing Terus Menjulurkan Lidah seperti Anjing, Apa Penyebabnya?
(Sumber: Reza Rifaldi | Editor Ardi Priyatno Utomo).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.