KOMPAS.com - Konser Coldplay di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Rabu (15/10/2023) malam selesai digelar.
Chris Martin, dkk membuat penggemarnya di Tanah Air senang sekaligus puas usai menanti kedatangan band asal Inggris ini selama 25 tahun.
Ada sejumlah lagu yang dibawakan Coldplay selama manggung, seperti "Higher Power", "Paradise The Scientist", "A Sky Full of Stars", dan "Fix You".
Di balik keseruan penampilan Coldplay semalam, ada beberapa peristiwa yang mewarnai jalannya konser.
Berikut beberapa fakta konser Coldplay di Jakarta:
Baca juga: Rekayasa Lalu Lintas Saat Konser Coldplay di Jakarta, Berlaku hingga Pukul 12 Malam
1. Konser dibuka oleh Rahmania Astrini
Sebelum Coldplay naik panggung, konser dibuka oleh penyanyi Rahmania Astrini dengan lagu Ground Zero.
Dilansir dari Kompas.com, Rabu, penyanyi berusia 22 tahun tersebut juga menghibur penggemar Coldplay dengan lagu berjudul "Untitled".
Tak sampai di situ, ia turut menyanyikan lagu lain ,seperti "Aku Cinta Dia" dari mendiang Chrisye, "Someday Somewhere Someplace Somehow", dan "Menua Bersama".
Penggemar Coldplay tak lupa memberikan tepuk tangan yang meriah kepada Rahmania sebelum ia turun panggung.
Baca juga: Taylor Swift dan Coldplay Gelar Konser di 2023, Siapa Artis dengan Pendapatan Tertinggi?
2. Chris Martin berpantun "pinjam dulu seratus"
Coldplay membuka penampilannya dengan lagu berjudul "Higher Power". Setelah membawakan lagu "The Scientist", Chris Martin selaku vokalis unjuk kebolehan berpantun di hadapan penggemarnya.
Dengan candaan yang tengah booming di media sosial, Chris Martin melontarkan kalimat "pinjam dulu seratus".
Kalimat tersebut dikemas dalam pantun sebagai berikut:
"Hari Selasa ujian fisika," ucapnya yang disambut seruan "cakep" dari penonton dikutip dari Kompas.com, Rabu.
"Hari Selasa ujian fisika. Giat belajar biar lulus. Apa kabar Kota Jakarta? Boleh dong pinjam seratus," ujarnya lagi.
3. Chris Martin ajak dua penonton naik panggung
Jalannya konser juga diwarnai dengan ajakan Chris Martin kepada dua penonton untuk naik panggung.
Dua penonton yang beruntung tersebut dipilih secara acak lewat poster yang diangkat sebelum dibacakan oleh Chris Martin.
Mereka yang beruntung satu panggung dengan Coldplay adalah Irene dan Rudy.
Di atas panggung, Irene mengatakan ingin mengirim lagu untuk sahabatnya yang di Surga.
Sementara Rudy menyampaikan keinginan mempersembahkan lagu untuk mendiang ibunya.
Setelah permintaan itu dilontarkan, Chris Martin menyanyikan lagu "Everglow" dengan permainan piano sambil personil Coldplay lainnya beristirahat.
"Kalian berdua merepresentasikan 80.000 penonton yang ada di sini. Mari nyanyikan bersama," ujar Chris Martin dikutip dari Kompas.com, Rabu.
Baca juga: Coldplay Konser 2 Hari di Thailand dan Filipina, Indonesia Bagaimana?
4. Penggemar diminta turunkan ponsel
Ketika konser berlangsung, Chris Martins sempat meminta penggemarnya untuk menurunkan ponsel sebelum menyanyikan lagu "A Sky Full of Stars".
Ia mengatakan, momen saat lagu tersebut dibawakan terasa lebih sakral tanpa direkam melalui ponsel.
"Tolong saya mohon angkat tangan kalian ke atas dengan membentuk love dan taruh handphone kalian," pinta Chris Martin, dikutip dari Kompas.com.
Permintaan Chris Martin kemudian diikuti oleh puluhan ribu penggemar yang hadir langsung di GBK.
Lagu "A Sky Full of Stars" sukses dinyanyikan dengan pertunjukkan lampu warna-warni dan kembang api.
Baca juga: Jadwal Piala Dunia U17 Bentrok dengan Coldplay, Kemenparekraf: Konser Tetap On Schedule
5. Penggemar Coldplay jadi korban penipuan
Penampilan Coldplay sukses mengguncang puluhan ribu orang yang datang ke GBK semalam.
Sayangnya, keseruan konser tersebut tidak dirasakan oleh beberapa orang yang menjadi korban penipuan tiket.
Salah satunya dialami oleh Rumi (25) bersama temannya yang sudah mengeluarkan banyak uang untuk membeli tiket Coldplay melalui calo.
Namun, harapan mereka menyaksikan band idolanya manggung di GBK sirna karena tiket yang dibeli ternyata palsu.
Tak main-main, uang yang digelontorkan untuk membeli tiket via calo berkisar dari jutaan sampai belasan juta.
"Ibaratnya portofolio mereka (calo) bagus. Jadi teman-temanku ini mayoritas ditawarkan via Instagram pas lagi nyari tiket. Tapi pas sudah transaksi malah kabur," ungkap Rumi.
Rumi dan temannya kemudian melaporkan tindak penipuan yang mereka alami ke salah satu kantor polisi di Jakarta.
Berdasarkan catatan Kompas.com, Rabu, polisi tengah mengusut beberapa kasus penipuan penjualan tiket konser Coldplay, salah satunya Polres Metro Jakarta Pusat dengan jumlah 400 laporan.
(Sumber: Kompas.com/Ady Prawira Riandi, Vincentius Mario, Dzaky Nurcahyo, Adi Prawira Riandi | Dian Maharani, Andi Muttya Keteng Pangerang, Ambaranie Nadia Kemala Movanita).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.