KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis daftar wilayah di Jabodetabek yang berpotensi dilanda banjir, hari ini (26/1/2024) hingga Rabu (31/1/2024).
Berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas.com dari BMKG, sebagian wilayah Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara berpotensi dilanda banjir kategori menengah.
Selain itu beberapa wilayah di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) juga memiliki risiko banjir namun masuk kategori rendah,
Plt Kepala Pusat Layanan Iklim Terapan BMKG Marjuki mengatakan, potensi banjir di Jabodetabek berkaitan dengan Madden-Julian Oscillation (MJO).
Fenomena tersebut sedang berada di fase 5 atau wilayah benua maritim yang berkontribusi signifikan dalam peningkatan pembentukan awan hujan di sebagian besar wilayah Indonesia, kecuali Sumatera.
"Secara umum, untuk dasarian III Januari 2024, sebagian besar wilayah di Jabodetabek memiliki potensi daerah banjir, dengan risiko rendah," ujar Marjuki kepada Kompas.com, Kamis (25/1/2024).
Baca juga: BMKG Sebut El Nino Berlanjut hingga 2024, Akankah Suhu Indonesia Lebih Panas?
Cilincing berpotensi dilanda banjir kategori menengah
Marjuki menerangkan, meski potensi banjir di Jabodetabek masuk kategori rendah, sebagian kecil wilayah Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara berpotensi dilanda banjir kategori menengah.
Hal tersebut disebabkan oleh potensi curah hujan lebih dari 100 mm dengan probabilitas atau peluang kejadian lebih dari 80 persen pada dasarian III atau 21-31 Januari 2024.
"Info potensi banjir yang BMKG sajikan adalah model gabungan atau overlay info prediksi curah hujan dan histori daerah genangan sebagai faktor yang memengaruhi," jelas Marjuki.
Baca juga: Siklon Tropis Anggrek Terdeteksi di Sekitar Indonesia, Berlangsung sampai Kapan?
Wilayah Jabodetabek yang berpotensi dilanda banjir
Merujuk laman BMKG, berikut wilayah di Jabodetabek yang berpotensi dilanda banjir pada 26-31 Januari 2024.
DKI Jakarta1. Jakarta Barat
a. Kategori tinggi:
- Tidak ada.
b. Kategori menengah:
- Tidak ada.
c. Kategori rendah:
- Cengkareng
- Grogol
- Petamburan
- Kalideres
- Kebon Jeruk
- Kembangan
- Palmerah
- Taman Sari
- Tambora.
Baca juga: Akankah Cuaca Januari 2024 Lebih Panas dari Desember 2023? Berikut Penjelasan BMKG
2. Jakarta Pusat
a. Kategori tinggi:
- Tidak ada.
b. Kategori menengah:
- Tidak ada.
c. Kategori rendah:
- Cempaka Putih
- Gambir
- Johar
- Baru
- Kemayoran
- Menteng
- Sawah Besar
- Senen
- Tanah Abang.
Baca juga: BMKG Sebut Indonesia Dilanda El Nino dan Monsun Asia Saat Musim Hujan 2024, Apa Dampaknya?
3. Jakarta Selatan
a. Kategori tinggi:
- Tidak ada.
b. Kategori menengah:
- Tidak ada.
c. Kategori rendah:
- Cilandak
- Jagakarsa
- Kebayoran Baru
- Kebayoran Lama
- Mampang Prapatan
- Pancoran
- Pasar Minggu
- Pesanggrahan
- Setia Budi
- Tebet.
4. Jakarta Timur
a. Kategori tinggi:
- Tidak ada.
b. Kategori menengah:
- Tidak ada.
c. Kategori rendah:
- Cakung
- Cipayung
- Ciraca
- Duren Sawit
- Jatinegara
- Kramatjati
- Makasar
- Matraman
- Pasar Rebo
- Pulo Gadung.
Baca juga: Selain Curah Hujan Berkurang, Ini Beberapa Dampak El Nino
5. Jakarta Utara
a. Kategori tinggi:
- Tidak ada.
b. Kategori menengah:
- Cilincing.
c. Kategori rendah:
- Kelapa Gading
- Koja
- Pademangan
- Penjaringan
- Tanjung Priok.
a. Kategori tinggi:
- Tidak ada.
b. Kategori menengah:
- Tidak ada.
c. Kategori rendah:
- Bogor Barat
- Bogor Selatan
- Bogor
- Tengah
- Bogor Timur
- Bogor Utara
- Tanahsarea.
Baca juga: Puncak Musim Hujan Terjadi Bersamaan dengan El Nino, Apa Dampaknya?
Kabupaten Bogora. Kategori tinggi:
- Tidak ada.
b. Kategori menengah:
- Tidak ada.
c. Kategori rendah:
- Babakan Madang
- Bojonggede
- Caringi
- Cariu
- Ciampea
- Ciawi
- Cibinong
- Cibungbulang
- Cigombong
- Cigudeg
- Cijeruk
- Cileungsi
- Ciomas
- Cisaru
- Citeureup
- Dramaga
- Gunung Putri
- Jasinga
- Jonggol
- Kemang
- Klapanunggal
- Leuwiliang
- Leuwisadeng
- Megamendung
- Nanggung
- Pamijahan
- Parung
- Parung Panjang
- Rumpin
- Sukajaya
- Sukamakmur
- Sukaraja
- Tajur Halang
- Tamansari.
Baca juga: Siklon Tropis Anggrek Menjauhi Indonesia, Berikut Sisa-sisa Dampaknya
a. Kategori tinggi:
- Tidak ada.
b. Kategori menengah:
- Tidak ada.
c. Kategori rendah:
- Beji
- Bojongsari
- Cilodong
- Cimanggis
- Cipayung
- Pancoran Mas
- Sawangan.
a. Kategori tinggi:
- Tidak ada.
b. Kategori menengah:
- Tidak ada.
c. Kategori rendah:
- Balaraja
- Cikupa
- Cisoka
- Curug
- Gunung Kaler
- Jambe
- Jayanti
- Kemiri
- Kosambi
- Kresek
- Kronjo
- Legok
- Mauk
- Mekarbaru
- Pakuhaji
- Panongan
- Pasar Kemis
- Rajeg
- Sepatan
- Sepatan Timur
- Sindang Jaya
- Solear
- Sukadiri
- Sukamulya
- Teluknaga
- Tigaraksa.
Baca juga: Bibit Siklon Tropis 99S di Indonesia Sampai Kapan? Ini Kata BMKG
Kota Tangeranga. Kategori tinggi:
- Tidak ada.
b. Kategori menengah:
Tidak ada.
c. Kategori rendah:
- Batuceper
- Benda
- Ciledug
- Cipondoh
- Karang Tengah
- Larangan
- Neglasari
- Pinang
- Tangerang.
a. Kategori tinggi:
-
Tidak ada.
b. Kategori menengah:
- Tidak ada.
c. Kategori rendah:
- Babelan
- Bojongmanggu
- Cabang Bungin
- Cibarusah
- Cibitung
- Cikarang Barat
- Cikarang Pusat
- Cikarang Selatan
- Cikarang Timur
- Cikarang Utara
- Karang Bahagia
- Kedungwaringin
- Muara Gembong
- Pebayuran
- Serang Baru
- Setu
- Suka Karya
- Sukatani
- Sukawangi
- Tambelang
- Tambun Selatan
- Tambun Utara
- Tarumajaya.
Baca juga: Bibit Siklon 99S Terbentuk di Selatan Indonesia, Ini Wilayah yang Terdampak
Kota Bekasia. Kategori tinggi:
- Tidak ada.
b. Kategori menengah:
- Tidak ada.
c. Kategori rendah:
- Bantar Gebang
- Bekasi Barat
- Bekasi Selatan
- Bekasi Timur
- Bekasi Utara
- Jatiasih
- Jatisampurna
- Medan Satria
- Mustika Jaya
- Pondok Gede
- Pondok Melat
- Rawa Lumbu.