KOMPAS.com - Unggahan video yang menampilkan ikan memakan kelabang, kalajengking, dan ular, viral di media sosial.
Video tersebut diunggah oleh akun X (sebelumnya Twitter) @amazingnature pada Selasa (30/4/2024).
Dalam video, tampak seekor ikan berwarna kuning di sebuah akuarium memakan kelabang, yang dilanjutkan memakan kalajengking dan ular.
Kemudian pengunggah menyebut bahwa ikan tersebut memakan apa saja yang dilemparkan ke arahnya.
“Fish who eats everything thrown at it (Ikan yang memakan semua yang dilemparkan padanya),” bunyi keterangan dalam unggahan.
Hingga Kamis (2/5/2024), unggahan tersebut sudah dilihat lebih dari 9,9 juta kali dan mendapat setidaknya 85.000 likes.
Lantas, ikan apakah itu?
Baca juga: Viral, Video Ikan Dipotong Malah Memercikkan Api, Ini Kata Peneliti BRIN
Penjelasan ahli
Peneliti Utama Ikan Air Tawar dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Haryono membenarkan bahwa ikan tersebut bisa memakan kelabang, kalajengking, atau serangga lainnya serta ular.
Adapun ikan yang ada di dalam video tersebut adalah jenis ikan buntal atau pufferfish yang bernama latin Tetraodon sp.
Selama target atau mangsanya itu masih sesuai dengan bukaan mulutnya, ikan buntal akan melahapnya.
Meski begitu, Haryono menilai ikan buntal yang memakan serangga dan ular adalah kejadian yang tidak lumrah.
“Ikan ini termasuk karnivora atau pemakan daging, sehingga tidak yang lumrah makan serangga dan bahkan ular,” ujar Haryono saat dihubungi Kompas.com, Kamis.
Adapun makanan utama dari ikan buntal adalah ikan kecil, udang, serangga air, dan keong atau moluska.
Di samping ikan buntal, arwana diketahui juga menjadi ikan pemakan serangga seperti kelabang atau kalajengking.
“Tapi kalau ular sebenarnya hanya kebetulan saja,” tuturnya.
Baca juga: Viral, Video Ikan Koi Berenang Vertikal di Permukaan Air, Kok Bisa?
Mempunyai mekanisme mengatasi racun
Haryono mengungkapkan, ikan buntal ini bisa mengatasi racun yang terkandung di serangga atau pun ular.
“Ikan buntal termasuk ikan predator yang tentunya punya mekanisme atau proses metabolisme dalam tubuhnya untuk mengatasi racun pada mangsanya sehingga tidak berdampak negatif terhadap tubuhnya,” ucap Haryono.
Sementara, ikan buntal atau yang dikenal sebagai ikan fugu ini juga memiliki racun di dalam tubuhnya.
Ikan buntal akan mengeluarkan racunnya ketika merasa di dalam keadaan berbahaya dengan sekaligus menggembungkan tubuhnya sehingga muncul duri-duri kecil di kulitnya.
Meski begitu, ikan buntal bisa dipelihara di dalam akuarium, menjadi ikan hias lantaran memiliki warna dan corak yang indah.
“Di dalam alam liar, ikan buntal ditemukan di banyak daerah di Indonesia, di antaranya Sumatera dan Kalimantan,” pungkasnya.
Baca juga: Video Viral Ikan Lele Bertubuh Mungil dan Imut, Ini Penyebabnya Menurut Ahli
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.