Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Daftar Sekolah Kedinasan STMKG, STIN, dan STIS 2024

Baca di App
Lihat Foto
dikdin.bkn.go.id
Dokumen yang harus dipersiapkan sebelum mendaftar sekolah kedinasan
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Sejumlah sekolah kedinasan mulai membuka pendaftaran pada Rabu (15/5/2024).

Sekolah kedinasan tersebut di antaranya Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG), Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN), dan Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS).

STMKG sendiri membuka 120 formasi pada tahun ini, kemudian STIN sebanyak 400 formasi, serta STIS 355 formasi.

STMKG merupakan sekolah kedinasan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), STIN dari Badan Intelijen Negara (BIN), dan STIS dari Badan Pusat Statistik (BPS).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Rincian Formasi CPNS Sekolah Kedinasan 2024, STAN Terbanyak

Berikut syarat dan cara mendaftar ketiga sekolah kedinasan tersebut:

Syarat daftar STMKG 2024

Dikutip dari Kompas TV, Selasa (14/5/2024), berikut syarat mendaftar STMKG 2024 yang perlu dipenuhi oleh pendaftar:

Baca juga: Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Lihat Foto
Tangkapan layar akun youtube Kementerian PANRB
Formasi CPNS Sekolah Kedinasan 2024

Syarat daftar STIN 2024

Dilansir dari Kompas.com, Senin (13/5/2024), berikut persyataran yang perlu dipenuhi untuk mendaftar STIN:

  • Warga Negara Indonesia (laki-laki/perempuan)
  • Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
  • Setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945
  • Tidak pernah terlibat tindak pidana
  • Berkelakuan baik yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK)
  • Berpendidikan minimal SMA/SMK/MA (bukan lulusan paket C) dengan ketentuan, lulusan SMA/SMK/MA tahun 2021 dan 2022, nilai rata-rata ijazah minimal 80 (delapan puluh)
  • Bagi lulusan SMA/SMK/MA tahun 2023, nilai rata-rata rapor semester 1 s/d semester 5 minimal 75 (tujuh puluh lima)
  • Bagi yang memperoleh ijazah dari sekolah di luar negeri, harus mendapat pengesahan dari Direktorat Sekolah Menengah Atas Dirjen Paud, Dikdas dan Dikmen Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
  • Belum pernah menikah dan bersedia tidak menikah selama masa pendidikan
  • Belum pernah melahirkan (perempuan) dan belum pernah punya anak biologis (laki-laki)
  • Tidak bertato dan/atau memiliki bekas tato
  • Tidak bertindik dan/atau memiliki bekas tindik pada bagian tubuh yang tidak lazim (perempuan)
  • Tidak bertindik dan/atau memiliki bekas tindik pada bagian tubuh manapun (laki-laki)
  • Sehat jasmani, rohani dan tidak pernah mengalami patah tulang
  • Apabila berkacamata, maksimal ukuran 1 baik + (plus) atau – (minus) dan tidak buta warna
  • Tinggi badan minimal (berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku) yaitu laki-laki 165 cm dan perempuan yaitu 160 cm
  • Usia pada tanggal 31 Desember 2023 serendah-rendahnya 16 tahun dan tidak lebih dari 22 tahun (dibuktikan dengan Akte Kelahiran/Surat Keterangan Lahir)
  • Mendapatkan persetujuan orang tua atau wali yang dibuktikan dengan surat pernyataan orangtua/wali
  • Peserta seleksi penerimaan Taruna/i STIN tidak dipungut biaya kecuali biaya mengikuti SKD
  • Laki-laki/Perempuan, bukan personel/mantan personel TNI/Polri/PNS dan tidak pernah mengikuti pendidikan pembentukan personel TNI/Polri/PNS
  • Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama 10 (sepuluh) tahun terhitung sejak dinyatakan lulusan pendidikan STIN
  • Memperoleh persetujuan dari orang tua/wali yang sah secara hukum; Tidak sedang terikat perjanjian Ikatan Dinas dengan suatu instansi lain
  • Bagi calon Taruna/i yang dinyatakan lulus terpilih agar melampirkan kartu BPJS Kesehatan
  • Bagi yang sudah bekerja secara tetap sebagai pegawai/karyawan wajib mendapat persetujuan/rekomendasi dari kepala instansi yang bersangkutan dan bersedia diberhentikan dari status pegawai/karyawan, bila diterima dan mengikuti pendidikan pembentukan Taruna/i STIN
  • Mengikuti dan dinyatakan lulus terpilih pada setiap rangkaian seleksi penerimaan Taruna/i STIN Tahun Anggaran 2024.

Baca juga: Dibuka Hari Ini, Berikut Alur Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024

Syarat daftar STIS 2024

Dikutip dari Kompas.com, Minggu (12/5/2024), berikut ini persyaratan mendaftar STIS 2024 yang perlu dipenuhi:

  • Sehat jasmani dan rohani (dapat atau layak bekerja dan beraktivitas, baik di dalam ruangan maupun di lapangan), dan bebas narkoba
  • Tidak buta warna (baik total maupun parsial), untuk pengguna kacamata/lensa kontak minus (rabun jauh) dan/atau plus (rabun dekat) dapat diberikan toleransi di bawah ukuran 6 dioptri
  • Lulusan atau siswa kelas 12 SMA/MA atau SMK/MAK Bidang Keahlian Teknologi Informasi
  • Nilai Matematika (Kelompok A/Umum) dan Bahasa Inggris minimal 80,00 (skala 1 s.d. 100) pada Ijazah atau nilai rapor semester ganjil kelas 12
  • Umur minimal 16 tahun dan maksimal 22 tahun, per 1 September 2024
  • Belum menikah dan bersedia tidak menikah selama mengikuti pendidikan di Politeknik Statistika STIS sampai dengan pengangkatan PNS
  • Tidak sedang menjalankan ikatan dinas dengan instansi lain
  • Bersedia mematuhi peraturan yang berlaku dan menandatangani Surat Perjanjian Ikatan Dinas (SPID) bagi yang dinyatakan lulus seleksi
  • Setelah lulus pendidikan di Politeknik Statistika STIS, bersedia ditempatkan sesuai pilihan formasi penempatan pada saat pendaftaran dan tidak mengajukan pindah lokasi penempatan dengan alasan apapun sekurang-kurangnya 7 (tujuh) tahun sejak diangkat sebagai PNS, kecuali terdapat kebutuhan organisasi
  • Jalur afirmasi untuk Orang Asli Papua dibuktikan dengan Surat Keterangan Orang Asli Papua dari Majelis Rakyat Papua setempat.

Baca juga: Klik dikdin.bkn.go.id untuk Daftar Sekolah Kedinasan 2024

Cara daftar sekolah kedinasan 2024

Dilansir dari Kompas.com, Selasa (14/5/2024), berikut ini cara mendaftar sekolah kedinasan pada 2024:

  1. Kunjungi laman https://daftar-dikdin.bkn.go.id/
  2. Membuat akun SSCASN sekolah kedinasan dengan nomor induk kependudukan (NIK) yang tervalidasi oleh Dukcapil kemudian cetak kartu informasi akun
  3. Login ke SSCASN sekolah kedinasan menggunakan NIK dan password yang sudah didaftarkan
  4. Unggah swafoto, pilih sekolah, lengkapi nilai, upload berkas, dan lengkapi biodata
  5. Cek resume dan cetak kartu pendaftaran, instansi akan memverifikasi data dan berkas pelamar
  6. Login ke SSCASN sekolah kedinasan dan cek status kelulusan administrasi
  7. Pelamar yang lulus akan mendapatkan kode billing, cek informasi pembayaran di masing-masing sekolah kedinasan
  8. Cetak kartu ujian di SSCASN sekolah kedinasan jika pembayaran telah dikonfirmasi oleh sistem
  9. Pelamar mengikuti proses seleksi sesuai dengan ketentuan masing-masing instansi
  10. Pengumuman hasil seleksi.

Baca juga: Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi