Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belajar dari Kasus di Kosambi, di Mana Tempat Meletakkan Tabung Gas LPG yang Benar?

Baca di App
Lihat Foto
SHUTTERSTOCK/HIIDAYAT.91
Tempat meletakkan tabung gas agar tidak meledak.
|
Editor: Ahmad Naufal Dzulfaroh

KOMPAS.com - Media sosial ramai membahas insiden ledakan tabung gas liquefied petroleum gas (LPG) di salah satu rumah warga di Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis (6/6/2024) pagi.

Kapolsek Cengkareng Kompol Hasoloan Situmorang mengatakan, kejadian itu menimpa asisten rumah tangga yang menyebabkan dirinya mengalami luka ringan.

Korban sempat terpental saat tabung gas meledak.

"Korban satu orang, asisten rumah tangga (ART) berinisial I mengalami luka ringan pada kakinya," ujarnya, dilansir dari Kompas.com, Jumat (7/6/2024). 

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Tabung Gas Meledak di Duri Kosambi, Polisi Sebut Tak Ada Korban

Hasoloan menjelaskan, insiden terjadi ketika kompor sedang dalam kondisi tidak menyala. Korban saat itu sedang mencuci piring di bak cuci yang berada di atas lempan tabung gas.

Tak lama kemudian, tabung gas yang berada dalam lemari penyimpanan, pun meledak.

Diduga, tabung gas meledak itu terjadi karena selang regulator yang longgar dan terlepas.

Berkaca dari kejadian di atas, di mana sebaiknya meletakkan tabung gas agar tidak mudah meledak?

Baca juga: Waspada, Ini Ciri Tabung Gas Elpiji Bocor dan Cara Penanganannya

Tempat meletakkan tabung gas LPG yang aman

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KemenESDM) telah mengeluarkan panduan menyimpan tabung gas LPG di dalam rumah yang aman.

Dilansir dari laman migas.esdm, tempat meletakkan tabung gas LPG yang aman adalah di dalam ruangan yang dilengkapi dengan ventilasi udara yang baik.

Tempat penyimpanan tabung gas LPG itu setidaknya memiliki beberapa ketentuan berikut:

Baca juga: Cara Mengatasi Tabung Gas Bocor yang Mendesis, Mudah dan Cepat

Cara memasang tabung gas LPG yang benar

Selain lokasi penyimpanan, cara memasang tabung gas LPG yang benar juga wajib diketahui.

Berkaca dari kasus di Cengkareng, Jakarta Barat, pemasangan tabung gas dan regulator yang tidak benar bisa menyebabkan gas bocor dan meledak.

Berikut cara pemasangan dan penggunaan tabung gas LPG yang benar:

  1. Pastikan tabung gas LPG yang akan digunakan terdapat segel plastik pada katupnya
  2. Pastikan rubber seal (seal karet) terpasang di dalam katup sebelum memasang regulator
  3. Penggunaan tabung gas LPG dilakukan dengan memasang regulator dengan selang yang menghubungkan ke kompor
  4. Pastikan klem terpasang dengan baik pada kedua ujung selang yang menghubungkan regulator dengan kompor
  5. Pastikan pemutar atau tombol knop pada kompor gas dalam keadaan mati (off) saat menghubungkan kompor dengan tabung gas LPG melalui selang
  6. Segel plastik di katup tabung LPG dilepaskan dan regulator dipasang
  7. Periksa terlebih dahulu kompor dan tabung sebelum menyalakan api dari kemungkinan adanya indikasi kebocoran yang tercium dari bau LPG yang khas
  8. Pastikan regulator tidak kendur atau kemungkinan dapat terlepas
  9. Kemudian putar knop regulator searah jarum jam sebesar 180 derajat hingga posisinya vertikal agar gas LPG mengalir ke kompor
  10. Bila terdapat indikasi kebocoran gas, bau tanda khas LPG akan tercium. Untuk itu, lakukan langkah-langkah berikut:
    • Jangan nyalakan api atau listrik
    • Buka pintu dan jendela untuk sirkulasi udara
    • Lepaskan regulator, bawa tabung LPG ke tempat terbuka
    • Hubungi agen/dealer LPG terdekat
  11. Pastikan selang harus terhindar dari panas dan tidak boleh tertindih.

Sebagai catatan, ketika mengangkat atau memindahkan tabung gas LPG dari satu tempat ke tempat lain, tidak boleh dilakukan dengan cara dilempar, dibanting atau digelindingkan.

Secara umum, tata cara pemasangan dan penggunaan LPG di sektor rumah tangga juga dapat digunakan di sektor industri dan komersial yang menggunakan LPG sebagai bahan bakar.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi