KOMPAS.com - Seekor kura-kura menjadi biang kerok gangguan jaringan kereta api di Ascot-Bagshot, sebelah barat daya London, Inggris pada Jumat (19/7/2024) sekitar pukul 18.00 waktu Eropa.
Masinis kereta South Western Railway mengatakan, kura-kura bernama Solomon itu diduga lepas dan nyelonong ke rel kereta api.
Akibatnya, sebanyak empat layanan kereta terganggu dan mengalami keterlambatan.
Lantas, bagaimana seekor kura-kura itu bisa menyebabkan gangguan kereta api di Inggris?
Baca juga: Sering Dianggap Sama, Berikut Perbedaan Kura-kura dan Penyu
Kura-kura diduga masuk lewat celah pagar
Juru Bicara Network Rail Wessex menyampaikan permohonan maaf kepada penumpang atas keterlambatan yang terjadi.
Ia menyampaikan, keterlambatan itu disebabkan oleh kehadiran "pengunjung tak diundang" bernama Solomon. Petugas masinis melihat kura-kura tersebut naik ke atas rel di dekat Stasiun Ascot.
"Kura-kura itu tampak bergegas menuju Bagshot," canda petugas kereta.
Network Rail menduga, Solomon merupakan hewan peliharaan milik warga yang tinggal di dekat rel. Hewan itu kabur dan masuk ke dalam area stasiun melalui celah pagar.
Tim Network Rail akhirnya mengevakuasi hewan tersebut dan melakukan pengaturan perjalanan kereta.
"Tim Network Rail mengatur agar kereta berikutnya yang menuju Ascot dari Aldershot berhenti sebentar untuk memberi kesempatan kepada kura-kura itu untuk diselamatkan," ucapnya, dilansir dari Independent.
Tim kemudian mengangkut hewan tersebut ke dalam kereta untuk dibawa ke stasiun berikutnya.
"Kami mohon maaf kepada semua penumpang yang terganggu selama insiden ini," kata Juru Bicara Network Rail Wessex.
Pihaknya juga mengimbau agar warga yang tinggal di pinggir rel memastikan bahwa pagar mereka aman. Hal itu untuk mencegah manusia atau hewan peliharaan mereka kabur dan masuk ke dalam rel.
Baca juga: Ramai soal Kura-kura Benci dan Akan Menyerang Obyek Berwarna Hitam, Ini Penjelasan Pakar
Kura-kura dievakuasi
Menurut keterangan pihak kereta api, kura-kura akhirnya dievakuasi dan dibawa dokter hewan di Staines, Inggris.
Dikutip dari Sky News, para teknisi membawa Solomon keluar dari rel dan memindahkannya ke posisi aman di peron.
Selanjutnya, staf telah merencanakan untuk membawa reptil tersebut ke dokter hewan di Staines.
Namun, sekitar pukul 20.00 waktu setempat, pemilik hewan tersebut datang untuk menjemput Solomon.
South Western Railway memastikan, Solomon tidak terluka akibat kejadian tersebut. Pihaknya mengatakan, kerugian yang dialami minimal, yaitu gangguan yang menyebabkan keterlambatan kereta api.
Sebelumnya, seekor angsa juga menyebabkan kereta api barat daya di Inggris tertunda selama dua hari berturut-turut pada September 2023.
Pada Juni 2024, rute antara Bandara Heathrow di London barat dan Abbey Wood di London tenggara juga diblokir. Penumpang kereta melaporkan bahwa ada angsa yang memblokir sebagian rute.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.