KOMPAS.com - Dua pasangan bakal calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cagub) resmi mendaftarkan diri mengikuti Pilkada Banten 2024.
Pasangan calon (paslon) Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi mendaftarkan diri sebagai cagub-cawagub ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Banten, Rabu (28/08/2024).
Sementara Andra Soni dan Achmad Dimyati Natakusumah mendaftar ke KPU Provinsi Banten pada Kamis (29/08/2024).
Masyarakat dijadwalkan mengikuti pemungutan suara dalam Pilkada Banten 2024 pada 27 November 2024.
Berikut pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Provinsi Banten yang mengikuti Pilkada Banten 2024.
Baca juga: Alasan PDI-P Tetap Usung Airin Maju Pilkada Banten walau Masih Kader Golkar
Airin-Ade Sumardi
Airin-Ade Sumardi diusung oleh parpol PDI Perjuangan, Golkar, PBB, Gelora, Umat, Buruh, dan PKN pada Pilkada Banten 2024.
Airin merupakan anggota DPR RI terpilih periode 2024-2029 dari Fraksi Partai Golkar. Dia meraih suara tertinggi pada Pileg 2024 di Dapil Banten III. Sebelum itu, Airin pernah menjadi wali kota Tangerang Selatan periode 2011-2016 dan 2016-2021, dikutip dari Kompaspedia.
Perempuan yang lahir pada 28 Agustus 1976 di Banjar tersebut menikah dengan Tubagus Chaeri Wardana, adik mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah, pada 1997.
Namun, sang suami yang akrab disapa Wawan terjerat tindak pidana pencucian uang (TPPU) pada 2005-2010 dan akhir 2010. Wawan dan Ratu Atut lalu terjerat beberapa kasus korupsi pada 2012. Keduanya bebas bersyarat pada 6 September 2022.
Berdasarkan Laporan Hasil Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Airin terakhir melaporkan hartanya pada 31 Desember 2018 saat masih menjadi wali kota. Kala itu, dia tercatat memiliki kekayaan total Rp 24.460.195.943.
Sementara itu, Ade Sumardi merupakan wakil bupati Lebak periode 2018–2023. Dia mendampingi Bupati Lebak Octavia Jayabaya, dikutip dari laman Kabupaten Lebak.
Pria yang lahir pada 27 Juli 1972 di Lebak, Banten itu merupakan ketua PDI Perjuangan (PDI-P) Provinsi Banten. Dia pernah menjabat sebagai anggota DPRD Lebak periode 1999-2013.
Ade terakhir melaporkan hartanya ke LHKPN pada 31 Desember 2023. Dia memiliki harta sebanyak Rp 1.293.578.418.
Baca juga: Profil Andra Soni, Politisi Gerindra dari Koalisi Besar pada Pilkada Banten 2024
Andra-Dimyati
Parpol pengusung Andra-Dimyati yakni Gerindra, PKS, PKB, Partai Nasdem, PAN, Partai Garuda, Partai Demokrat, PSI, dan PPP.
Andra Soni lahir di Payakumbuh pada 12 Agustus 1976. Dia merupakan Ketua DPRD Provinsi Banten dari fraksi Partai Gerindra periode 2019-2024, diberitakan Kompas.com (26/8/2024).
Andra memulai karier sebagai anggota DPRD Banten periode 2014-2019 bersama Gerindra. Dia bahkan sempat menduduki jabatan Ketua DPRD Banten saat itu.
Pada Pileg 2024, Andra terpilih menjadi anggota DPRD periode 2024-2029. Namun, dia telah mengundurkan diri. Dia juga mundur dari jabatan Ketua DPRD 2019-2024.
LHKPN yang terakhir dilaporkan pada 29 Februari 2024 menunjukkan Andra memiliki harta Rp 2.599.650.000. Jumlah ini meningkat hampir dua kali lipat dari harta yang dilaporkan pada 22 Februari 2023 senilai Rp 1.309.920.003.
Pasangan Andra, Achmad Dimyati Natakusumah lahir di Tangerang pada 17 September 1966. Dia merupakan anggota DPR periode 2019-2024 dari Fraksi PKS untuk Dapil Banten I.
Dikutip dari laman partainya, Dimyati pernah menjadi bupati Kabupaten Pandeglang pada 2000-2005 dan 2005-2009. Dia lalu mendapat kursi di DPR bersama PPP sejak 2009 hingga 2018. Pada 2019, dia pindah ke PKS.
Dimyati juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua MPR RI dari 4 Juli 2014 hingga 1 Oktober 2014 menggantikan Lukman Hakim Saifuddin yang menjadi Menteri Agama.
Dimyati terakhir melaporkan kekayaannya ke LHKPN pada 31 Desember 2023. Dia memiliki harta sebesar Rp 15.694.525.313.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.