KOMPAS.com - Lini masa media sosial X, dulunya Twitter, ramai membahas video yang menampilkan cara cek kebocoran arus listrik, apakah dicuri atau tidak, via meteran prabayar.
Video tersebut diunggah @bukanhoa***, Rabu (2/10/2024).
"Curiga arus listrik di rumah mu bocor atau di curi? Begini cara ceknya," tulis unggahan tersebut.
Dalam video itu, cara mengecek kebocoran arus listrik bisa dilakukan secara mandiri, yaitu dengan mencabut semua alat elektronik dari stopkontak, kemudian memasukkan kode 47 di meteran prabayar.
Jika muncul angka 0, artinya arus listrik tidak mengalami kebocoran. Namun jika yang muncul angka lain selain 0, maka ada kemungkinan arus listrik di rumah Anda mengalami kebocoran atau dicuri.
Lantas, benarkah cara cek kebocoran arus listrik cukup dengan memasukkan kode 47 di meteran prabayar?
Baca juga: PLN Ungkap Penyebab Tagihan Listrik Naik meskipun Pemakaian Normal
Penjelasan PLN
Manajer Komunikasi dan TJSL PLN Unit Induk Distribusi Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu (UID S2JB), Iwan Arissetyadhi mengatakan, pengecekan pencurian arus listrik tidak bisa dilakukan dengan memasukkan kode di meteran prabayar.
Kode yang dimasukkan ke meteran hanya dapat mengukur dan menunjukkan perbedaan arus atau tegangan saja.
Kebocoran arus listrik di rumah juga tidak pasti menandakan adanya pencurian arus listrik di rumah.
"Adanya pencurian listrik di rumah harus dibuktikan saat petugas PLN datang dan melakukan pengecekan. Oleh karena itu, apabila ada kebocoran arus listrik, masyarakat segera melaporkannya ke pihak PLN," kata Iwan, dikutip dari Kompas.com (11/6/2024).
Baca juga: Harga Elpiji, BBM, dan Tarif Listrik di Seluruh Indonesia per 1 Oktober 2024
Kode 47 untuk cek daya yang sedang dipakai
Masih dari sumber yang sama, kode 47 yang dimasukkan ke meteran prabayar digunakan untuk mengecek daya yang sedang dipakai.
Sementara, cara cek kebocoran arus listrik bisa dilakukan dengan memasukkan kode kombinasi 44.
Executive Vice President Komunikasi Korporat dan TJSL PLN, Gregorius Adi Trianto mengonfirmasi, cara cek kebocoran arus listrik bisa dilakukan secara mandiri oleh pengguna meteran prabayar dengan memanfaatkan fitur yang ada pada kWh meter prabayar.
Dilansir dari Kompas.com (13/8/2024), berikut cara cek kebocoran arus listrik di meteran prabayar:
- Cabut semua kabel yang tersambung dengan stopkontak
- Pastikan Miniature Circuit Breaker (MCB) atau sekring yang ada pada kWh meter dalam posisi mati (off)
- Masukkan angka "44" pada meteran dan tekan "enter"
- Jika muncul angka selain 0 pada KwH meter, berarti terdapat potensi arus listrik yang bocor.
Kendati demikian, cara itu hanya berlaku untuk meter prabayar dan tidak bisa digunakan untuk pelanggan dengan meteran pascabayar.
“Untuk pengguna listrik pasca bayar, apabila menghendaki jasa teknisi untuk melakukan pengecekan instalasi dalam rumah, dapat dilakukan melalui fitur layanan Listriqu di PLN Mobile,” kata Gregorius.
Fitur tersebut dapat mengontrol pekerjaan dan melakukan pembayaran secara online.
Baca juga: Meteran Listrik Muncul Tulisan Periksa, PLN Ungkap Penyebab dan Solusinya
Penyebab kebocoran arus listrik
Gregorius menjelaskan, kebocoran arus listrik bisa disebabkan karena dua faktor, yaitu kabel yang sudah berumur dan sambungan instalasi yang tidak sesuai, atau dicuri.
Kabel dan instalasi listrik di rumah yang sudah berumur bisa menyebabkan penurunan fungsi. Kondisi tersebut bisa menyebabkan kekuatan dielektrik kabel atau instalasi melemah,
Kekuatan dielektrik adalah fungsi kabel dalam menghantarkan arus listrik.
Faktor berikutnya adalah sambungan instalasi yang tidak sesuai. Oleh karena itu, PLN mengimbau kepada masyarakat untuk melakukan pemeriksaan instalasi secara berkala agar terhindar dari praktik pencurian arus listrik.
Baca juga: Bisakah Pindah Meteran Listrik Tanpa Izin PLN?
Layanan pengaduan PLN
Dikutip dalam Kompas.com (9/10/2023), PLN membuka layanan pengaduan bagi konsumen yang mengalami kendala kelistrikan melalui PLN Mobile.
Ada dua opsi yang bisa dilakukan, yaitu menggunakan identitas pelanggan terdaftar (ID Pelanggan) atau nomor meteran dan menggunakan titik lokasi.
Berikut cara melaporkan gangguan listrik lewat PLN Mobile dengan menggunakan ID Pelanggan/No Meter yakni sebagai berikut:
- Buka aplikasi PLN Mobile
- Masuk dengan melakukan login menggunakan akun Anda yang telah terdaftar di aplikasi PLN Mobile
- Klik menu "Pengaduan" di halaman depan aplikasi
- Lalu, pilih jenis pengaduan yang ingin diajukan
- Di kolom yang disediakan, masukkan ID pelanggan yang ingin diadukan. Anda juga dapat memasukkan ID pelanggan atau nomor meter lain
- Jika pelanggan tidak mengetahui nomor ID pelanggan, maka cukup tunjukkan lokasi melalui map yang disediakan. Tentukan lokasi, kemudian klik "Konfirmasi"
- Isikan data lokasi yang sesuai, kemudian pilih tombol “LANJUTKAN”
- Lampirkan foto kendala (bila ada), dan input deskripsi laporan, lanjutkan dengan memilih “KIRIM PENGADUAN”
- Pelanggan akan menerima Nomor Laporan dengan format: Gxxxxx. Pilih “OK” sehingga laporan diteruskan ke pihak terkait, sementara layar gawai diteruskan ke halaman "Riwayat Pengaduan"
- Berikutnya, pelanggan tinggal melacak status penanganan gangguan yang dilakukan oleh petugas PLN terhadap laporan secara real time. Mulai dari waktu laporan diterima, status petugas menuju lokasi gangguan, status pekerjaan penanganan gangguan oleh petugas hingga status permasalahan pelanggan selesai diatasi.
Selain melalui aplikasi PLN Mobile, pelanggan juga dapat mengajukan pengaduan PLN melalui Contact Center PLN melalui sambungan telepon di nomor 123.
Atau dengan menghubungi akun resmi Contact Center PLN untuk melakukan pengaduan layanan. Pelanggan dapat memilih salah satu akun media sosial Contact Center PLN. Ada Twitter di @pln_123, Facebook PLN 123, Instagram @pln123_official, maupun E-mail di pln123@pln.co.id.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.