Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Manfaat Tabebuya untuk Kesehatan, Efek Samping, dan Cara Memetik Khasiatnya

Baca di App
Lihat Foto
Unsplash/jsensarma
Ilustrasi pohon tabebuya.
|
Editor: Mahardini Nur Afifah

KOMPAS.com - Tabebuya, salah satu pohon dengan bunga cantik yang populer di beberapa daerah di Indonesia, ternyata menyimpan sejumlah manfaat bagi kesehatan tubuh.

Sebagai informasi, tabebuya adalah tanaman asal Amerika yang berasal dari genus Tabebuia dan famili Bignoniaceae.

Tabebuya memiliki kelopak bunga beraneka warna, seperti kuning (Tabebuia chrysotricha atau Tabebuia aurea), merah muda (Tabebuia impetiginosa atau Tabebuia heterophylla), ungu (Tabebuia rosea), dan putih (Tabebuia riparia atau Tabebuia pallida).

Terlepas dari tampilannya yang menawan, sejumlah penelitian mengungkap bunga ini memiliki sejumlah khasiat bagi tubuh. Lalu, apa saja manfaat tabebuya untuk kesehatan?

Baca juga: Mengenal Tabebuya, Asal, Waktu Berbunga, dan Manfaatnya bagi Manusia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Manfaat tabebuya bagi kesehatan

Pakar herbal sekaligus Ketua PDPOTJI Dr. (Cand.) dr. Inggrid Tania menuturkan, tabebuya merupakan tanaman asli El Salvador, Amerika Tengah yang akrab disebut Pau d'arco.

"Bunga tabebuya ada manfaatnya secara tradisional tapi riwayat pemakaian untuk pengobatan adanya di El Savador karena ini tanaman asli dari sana," ujar Inggrid, saat dihubungi Kompas.com, Kamis (3/10/2024).

Berikut rincian potensi manfaat tabebuya untuk kesehatan:

Inggrid menjelaskan, masyarakat Amerika kerap memakai rebusan kulit kayu tabebuya untuk membantu mengatasi anemia dan konstipasi atau sembelit.

Inggrid melanjutkan, rebusan bunga, daun, dan akar tabebuya juga potensial menurunkan demam dan membantu meredakan nyeri. Misalnya, nyeri radang tonsilitis atau amandel, serta nyeri otot.

Penelitian in vitro dan in vivo yang dilakukan untuk menguji manfaat tabebuya pada hewan uji juga menunjukkan, tanaman ini bersifat antioksidan, antiperadangan, serta bisa bantu memelihara kesehatan liver atau hati.

Senyawa beta-lapachone dari tabebuya bersifat antiinfllamasi atau antiperadangan. Ini berarti tanaman itu bisa digunakan mengelola radang.

Beta-lapachone juga membantu melindungi sel otak, mengurangi stres oksidatif, mencegah radikal bebas berlebih, dan menurunkan risiko peradangan yang memicu penyakit jantung, demensia, dan penyakit Parkinson.

Inggrid mengungkapkan, tabebuya juga terkadang dipakai untuk menjaga imunitas atau daya tahan tubuh, terutama pada orang yang punya gangguan imun.

Pada masa pandemi Covid-19, rebusan tabebuya banyak diminum masyarakat di Amerika untuk menjaga imunitas.

Menurut dia, penelitian pada hewan juga menyatakan tabebuya bisa membantu menjaga kadar kolesterol. Namun, penelitian ini baru dilakukan pada hewan uji dan belum diujikan pada manusia.

  • Penyembuh luka dan membantu mencehah infeksi

Diberitakan Healthline (26/9/2024), senyawa alfa-lapachone dan beta-lapachone di tabebuya juga berperan menyembuhkan luka.

Kedua senyawa mempercepat migrasi sel yang bantu meregenerasi sel dan merangsang produksi protein penyembuh luka.

Selain itu, kulit pohon tabebuya juga diyakini berkhasiat dalam pengobatan atau pencegahan infeksi bakteri, virus, parasit, atau jamur pada manusia.

Baca juga: Kapan Tabebuya Berbunga?

Risiko dan efek samping tabebuya untuk kesehatan

Meski ada sederet potensi manfaat tabebuya untuk kesehatan, Inggrid mewanti-wanti agar tanaman tersebut tidak sembarangan dipakai, terutama untuk mengobati kanker. 

"Untuk penggunaan rebusan kulit batang tabebuya untuk kanker tidak disarankan karena ditakutkan ada zat lapahone yang toksik kepada sel-sel sehat bukan hanya sel kanker," tambahnya.

Sementara itu, dikutip dari Verywell Health (29/9/2024), konsumsi tabebuya juga bisa meningkatkan risiko akibat efek samping tanaman ini.

Konsumsi tabebuya dalam dosis tinggi dan jangka waktu panjang disebut bisa menyebabkan gejala parah berupa mual, muntah, diare, pusing, dan terkadang pendarahan.

Penelitian menunjukkan, tikus jantan yang mengonsumsi ekstrak tabebuya dalam dosis tinggi mengalami kerusakan DNA dalam sel hati. Kondisi ini tergantung dosis yang dikonsumsi sehingga DNA bisa semakin rusak seiring peningkatan dosis.

Tabebuya juga bisa memperlambat pembekuan darah yang bergantung pada vitamin K. Karenanya, tanaman ini sebaiknya tidak dikonsumsi orang yang punya gangguan pendarahan atau masalah pembekuan darah.

Hal ini juga meningkatkan risiko pendarahan selama dan setelah operasi. Pasien dianjurkan berhenti konsumsi tabebuya setidaknya dua minggu sebelum dan sesudah operasi. 

Selain itu, anak-anak serta ibu hamil dan menyusui juga sebaiknya tidak sembarangan mengonsumsi tabebuya.

Studi hewan yang terbatas menunjukkan ada bahaya pada janin akibat senyawa lapachol dari tanaman tersebut.

Penderita penyakit ginjal atau hati sebaiknya juga berhati-hati mengonsumsi tabebuya. Pasien yang mengonsumsi obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) pun perlu menghindarinya.

Baca juga: 5 Jenis Bunga yang Bisa Mengobati Penyakit, Apa Saja?

Cara memetik manfaat tabebuya untuk kesehatan

Tabebuya dapat dikonsumsi dalam bentuk ekstrak kapsul, tablet, atau ramuan dan teh tabebuya hasil seduhan tanaman tersebut.

Dosis aman konsumsi tabebuya yang telah diteliti umumnya aman sekitar 250 miligram hingga 3.750 miligram sehari. Diketahui, dosis suplemen tabebuya yang beredar sekitar 1-2,5 miligram dan kapsul 500 mg-1 gram.

Dilansir dari Dr Axe (2/8/2021), bagian tanaman tabebuya yang paling bermanfaat adalah kulit pohon bagian dalam yang sudah dewasa.

Kulit tabebuya perlu disimpan dan melewati proses khusus usai dipanen agar manfaatnya maksimal.

Berikut cara membuat teh rebusan dari tabebuya:

  • Masukkan dua sendok teh kulit kayu tabebuya ke dalam empat cangkir air mendidih
  • Rebus dengan api kecil selama 20 menit
  • Angkat dari api dan biarkan teh tabebuya dingin selama setidaknya satu jam
  • Saring airnya
  • Minumlah teh dalam porsi kecil.

Tabebuya yang akan dikonsumsi harus disimpan di tempat sejuk dan kering, serta jauh dari sinar Matahari langsung.

Itulah beberapa potensi manfaat tabebuya untuk kesehatan. Mengingat ada risiko efek samping dari tanaman ini, agar lebih aman, Anda sebaiknya berkonsultasi ke dokter sebelum mengonsumsi tanaman berbunga cantik ini.

Baca juga: 9 Orang yang Tak Disarankan Minum Teh Bunga Telang, Siapa Saja?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi