EDELMAN Trust Barometer 2024 yang dirilis pada November 2024, mengangkat tema "Global Referendum on Innovation in Society".
Hasilnya menunjukkan bahwa meskipun inovasi teknologi dan kebijakan progresif telah memberikan dampak besar bagi dunia, masyarakat global masih menghadapi tantangan signifikan dalam menerima perubahan ini.
Hambatan utama berasal dari para pengambil keputusan dan pembuat kebijakan, yang dinilai tidak sepenuhnya mendukung atau memfasilitasi inovasi.
Penolakan terhadap inovasi yang terjadi di berbagai tempat juga memperkuat ketidakpercayaan masyarakat terhadap perubahan yang sedang diupayakan.
Situasi ini menyoroti perlunya pendekatan lebih inklusif dan transparan dalam menghadirkan inovasi kepada publik.
Hambatan terhadap inovasi muncul bukan hanya karena keterbatasan, tetapi juga seringkali disebabkan kepentingan pragmatis maupun strategis.
Para pengambil keputusan dan pembuat kebijakan sering kali lebih memprioritaskan keuntungan jangka pendek atau kepentingan politik tertentu, yang menghalangi penerimaan dan implementasi inovasi yang sebenarnya dapat membawa manfaat besar.
Hal ini menciptakan kesenjangan antara potensi kemajuan dan kenyataan di lapangan, di mana kebijakan yang diambil tidak selalu mendukung kemajuan yang berkelanjutan dan inklusif.
Kebijakan tidak selaras dengan inovasi
Pada Desember 2021, vaksinasi COVID-19 mencatatkan kemajuan signifikan, menyelamatkan lebih dari 14 juta jiwa pada tahun pertama.
Namun, seiring berjalannya waktu, muncul perlawanan terhadap kebijakan vaksinasi, seperti yang terjadi di Beijing pada Juli 2022, ketika pemerintah terpaksa mencabut mandat vaksin pertama setelah dua hari protes keras.
Peristiwa ini mencerminkan betapa sensitifnya kebijakan kesehatan masyarakat di tengah keraguan publik dan ketidakpercayaan terhadap otoritas.
Pada Agustus 2022, pemerintah Amerika Serikat mengesahkan Inflation Reduction Act, yang bertujuan mendorong inovasi hijau.
Namun, pada September 2023, situasi politik yang berkembang di AS menunjukkan ketegangan lebih lanjut, ketika calon presiden dari Partai Republik berkampanye menentang transisi ke kendaraan listrik.
Keputusan ini memperlihatkan perbedaan pandangan yang tajam antara inisiatif lingkungan dan kepentingan industri, yang menjadi perdebatan utama dalam politik Amerika.
Sementara itu, di dunia teknologi, Januari 2023 menandai lonjakan besar dalam penggunaan Chat GPT, dengan lebih dari 100 juta pengguna dalam dua bulan pertama.
Fenomena ini menandakan revolusi dalam kecerdasan buatan dan transformasi digital yang semakin merambah ke berbagai sektor kehidupan.
Namun, di Hollywood, Mei 2023 menjadi momen ketegangan antara pekerja seni dan studio film, yang mengadakan pemogokan terkait penggunaan teknologi streaming dan AI, menyoroti dampak teknologi terhadap industri kreatif dan ketidakpastian terkait pekerjaan di era digital.
Di bidang lingkungan, pada November 2023, COP 28 memperlihatkan komitmen global untuk beralih dari bahan bakar fosil.
Namun, pada waktu yang bersamaan, Partai Kebebasan Belanda meraih kemenangan politik dengan protes terhadap kebijakan hijau, menandakan bahwa meskipun ada kesadaran akan perubahan iklim, tidak semua pihak sepakat tentang cara mencapainya.
Ini menunjukkan tantangan besar dalam merumuskan kebijakan yang inklusif dan diterima oleh berbagai lapisan masyarakat.
Pada 2024, dunia menghadapi 64 pemilu di berbagai negara, dengan 49 persen populasi dunia berhak memberikan suara.
Ini menunjukkan bahwa meskipun ada kemajuan dalam bidang kesehatan, teknologi, dan kebijakan lingkungan, pemilu dan proses demokrasi tetap menjadi platform penting dalam menentukan arah masa depan negara-negara di seluruh dunia.
Situasi ini mengindikasikan bahwa meskipun inovasi menawarkan solusi potensial untuk tantangan global, penerimaan masyarakat tidak selalu sejalan dengan laju perubahan tersebut.
Masyarakat di banyak negara cenderung skeptis terhadap perubahan besar, terutama ketika inovasi tersebut dianggap mengancam pekerjaan, kebiasaan, atau identitas nasional.
Misalnya, transisi energi hijau dan kendaraan listrik sering kali dianggap terlalu cepat atau bahkan merugikan dalam konteks ekonomi dan politik lokal.
Masyarakat melihat bahwa politik memiliki pengaruh terlalu besar terhadap pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Hal ini membuat mereka ragu terhadap inovasi dan khawatir akan dampak negatifnya.
Bukan tanpa sebab, contohnya sejak platform media sosial X dibeli oleh Elon Musk pada 2022, justru memunculkan gelombang ketidakpercayaan yang luas.
Media sosial X yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter, dinilai semakin mempromosikan politik sayap kanan dan menimbulkan kekhawatiran ada bias kepentingan, terutama terkini dengan ditunjuknya Musk menjadi anggota kabinet Trump.
Edelman Trust Barometer 2024 mengungkapkan adanya paradoks baru di tengah masyarakat. Inovasi yang berkembang pesat menjanjikan era kemakmuran baru, tetapi justru berisiko memperburuk masalah kepercayaan, yang pada gilirannya dapat memicu ketidakstabilan sosial dan polarisasi politik lebih lanjut.
Meskipun inovasi menjanjikan masa depan yang lebih baik, tapi penerimaan inovasi terhambat oleh beberapa faktor, salah satunya adalah menurunnya kepercayaan publik terhadap institusi-institusi yang dianggap bertanggung jawab dalam mengelola inovasi.
Kepercayaan masyarakat terhadap perusahaan-perusahaan besar, pemerintah, dan media secara umum semakin menurun.
Hal ini disebabkan sejumlah faktor seperti skandal korporasi, kebijakan pemerintah yang kontroversial, dan penyebaran informasi yang tidak akurat.
Berbenah dan berkontribusi maksimal
Dalam penurunan institusi yang secara tradisional mapan seperti pemerintah dan media, disisi lain hasil survei menunjukkan bahwa publik secara global paling memercayai ilmuwan dan teman sebaya untuk memberikan informasi yang akurat tentang inovasi dan teknologi baru.
Hal ini mengindikasikan bahwa masyarakat cenderung lebih percaya pada orang-orang yang mereka anggap memiliki keahlian langsung atau pengalaman pribadi dalam suatu bidang.
Pentingnya peran ilmuwan dalam berkomunikasi dengan publik tentang inovasi. Ilmuwan perlu lebih proaktif dalam menjelaskan penelitian mereka dan menjawab pertanyaan masyarakat.
Mereka harus keluar dari ruang-ruang laboratorium (sintesa – antitesis), kemudian menjelaskan tentang arah kemajuan inovasi yang terjadi.
Hasil survei yang menyatakan bahwa teman sebaya menjadi sumber informasi yang terpercaya menunjukkan pentingnya komunikasi antarpribadi dalam penyebaran informasi tentang inovasi. Komunikasi dialogis yang dilandasi nilai-nilai positif, kesetaraan dan dukungan penuh.
Pentingnya kepercayaan terhadap media dan para pemimpin karena mereka memainkan peran sentral dalam membentuk opini publik dan mengarahkan kebijakan sosial.
Ketika masyarakat merasa bahwa mereka dibohongi atau dimanipulasi, dampaknya bisa sangat merusak, baik dalam jangka pendek maupun panjang.
Oleh karena itu, penting bagi pemimpin dan media untuk menjaga transparansi dan kejujuran, serta berusaha meraih kembali kepercayaan publik yang kini semakin terkikis.
Tantangan utama dalam menghadirkan inovasi yang diterima masyarakat adalah membangun dialog yang lebih inklusif dan transparan.
Pemerintah dan bisnis harus berkomunikasi secara lebih terbuka mengenai manfaat dan risiko yang terkait dengan setiap inovasi, serta menyediakan solusi bagi mereka yang merasa dirugikan.
Selain itu, media juga memainkan peran penting dalam menjembatani kesenjangan informasi dan membangun pemahaman yang lebih baik tentang inovasi yang diperkenalkan.
Dengan semakin pentingnya peran sains dan teknologi dalam kehidupan modern, kepercayaan terhadap sumber informasi menjadi kunci untuk memastikan penerimaan masyarakat terhadap inovasi baru.
Ketika masyarakat merasa terlibat dalam proses pengambilan keputusan dan mendapatkan informasi akurat, kepercayaan mereka terhadap institusi dan inovasi akan meningkat. Kepercayaan ini adalah fondasi kuat untuk penerimaan inovasi.
Secara keseluruhan, rangkaian peristiwa ini menunjukkan bahwa dunia saat ini sedang berada di persimpangan antara inovasi teknologi, kebijakan lingkungan, dan dinamika sosial-politik yang semakin kompleks.
Keberhasilan dalam mencapai kemajuan global sangat bergantung pada kemampuan untuk menavigasi ketegangan-ketegangan ini secara bijaksana dan inklusif.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.