KOMPAS.com - Seiring bertambahnya usia, kita mulai menemukan adanya kerutan, bintik-bintik hitam, kantung mata yang tebal, dan lainnya pada kulit wajah.
Itu merupakan tanda-tanda penuaan pada kulit.
Dalam beberapa kasus, tanda-tanda penuaan dapat lebih dulu muncul meski usia kita belum berada di 30 tahun.
Munculnya tanda penuaan dini bisa menjadi pertanda bahwa ada yang tidak beres dengan gaya hidup.
Simak beberapa penyebab terjadinya penuaan dini, sebagai berikut.
Baca juga: 14 Makanan Kaya Kolagen, Jaga Kesehatan Kulit dan Cegah Penuaan Dini
Penyebab penuaan dini
Dalam kebanyakan kasus, faktor-faktor yang dapat menjadi penyebab penuaan dini, antara lain:
- Merokok
Dilansir dari Cleveland Clinic, (23/5/2022) saat merokok, racun dalam nikotin mengubah sel-sel dalam tubuh Anda.
Racun ini memecah kolagen dan serat elastis di kulit Anda, yang menyebabkan kulit kendur, keriput, dan wajah tirus.
- Pola makan tidak sehat
Pola makan yang tidak sehat dapat mempercepat penuaan dini karena tubuh tidak mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan sel dan jaringan.
Konsumsi makanan tinggi gula, lemak jenuh, dan pangan olahan dapat memicu produksi radikal bebas yang merusak sel-sel tubuh.
Baca juga: Studi: Minum Teh Bermanfaat untuk Cegah Penuaan Dini
- Alkohol
Minum alkohol dapat mempercepat proses penuaan dini karena memiliki efek merusak pada tubuh, khususnya kulit.
Alkohol menyebabkan dehidrasi, yang menghilangkan kelembapan alami kulit dan membuatnya tampak kering, kusam, serta kehilangan elastisitas.
Selain itu, alkohol memicu peradangan di dalam tubuh, yang dapat merusak kolagen dan elastin, dua komponen penting yang menjaga kulit tetap kencang dan halus.
- Stres
Saat Anda stres, otak Anda mengeluarkan kortisol, hormon stres.
Kortisol menghambat dua zat yang menjaga kulit Anda tampak segar dan bercahaya, yakni hialuronan dan kolagen.
Terhambatnya produksi hialuronan dan kolagen membuat kulit wajah Anda terlihat lebih tua.
Baca juga: Buruknya Kualitas Udara di Jakarta, Penuaan Dini, dan Risiko Kanker...
- Paparan sinar matahari
Paparan sinar matahari menyebabkan banyak masalah kulit.
Sinar UV dan paparan sinar matahari langsung memicu kerusakan sel-sel kulit, yang menyebabkan penuaan dini, seperti muncul bintik-bintik hitam. Sinar UV juga meningkatkan risiko kanker kulit.
Pada photoaging, terlihat bahwa 90 persen kulit mengalami perubahan setelah terkena sinar UV.
Selain beberapa penyebab di atas, ada juga penyebab khusus yang membuat kulit mengalami penuaan dini, seperti:
- Sindrom Bloom, penyakit bawaan langka yang menyebabkan penuaan dini
- Sindrom Cockayne tipe 1 atau tipe 3, kelainan langka yang ditandai dengan ukuran kepala yang sangat kecil
- Sindrom progeria Hutchinson-Gilford, kelainan langka yang menyebabkan anak kecil mengalami penuaan dini
- Displasia mandibuloakral dengan lipodistrofi tipe A
- Sindrom Rothmund-Thomson, kondisi yang memengaruhi beberapa bagian tubuh bayi sejak lahir
- Sindrom Seip, kelainan yang ditandai dengan hilangnya seluruh atau sebagian dari jaringan (lemak)
- Sindrom Werner, kelainan genetik langka yang menyebabkan penunaan dini
Baca juga: 5 Kebiasaan yang Bisa Mempercepat Tanda Penuaan Dini
Cara mengatasi penuaan dini
Dari penjelasan di atas, penyebab penuaan ini berasal dari faktor lingkungan dan gaya hidup.
Jika Anda sudah memiliki tanda-tanda penuaan dini, berikut cara mengatasinya agar tidak bertambah parah:
- Kurangi konsumsi gula dan alkohol
Dikutip dari Health, (23/11/2023), kelebihan gula dan alkohol dalam makanan Anda dapat memperparah peradangan pada kulit dan memperburuk masalah kesehatan, seperti rosacea. Kondisi kulit ini menyebabkan kemerahan dan benjolan.
- Tetap terhidrasi
Jaga kelembaban kulit dari dalam dan luar dengan minum air putih secara teratur. Setidaknya konsumsi 8 gelas atau 2 liter air putih per harinya.
Air putih menjaga elastisitas dan kekenyalan kulit sehingga kulit tampak berseri.
Baca juga: 8 Kebiasaan Penyebab Penuaan Dini pada Kulit
- Pakai tabir surya setiap hari
Gunakan tabir surya yang tahan air dan mengandung SPF minimal 30.
Tabir surya membantu melindungi Anda dari sinar UV matahari yang berbahaya yang menyebabkan kerusakan dan mempercepat penuaan kulit.
Gunakan tabir surya 15-30 menit sebelum keluar rumah. Jangan lupa untuk mengaplikasikannya kembali setidaknya setiap dua jam.
- Gunakan pelembab
Salah satu ciri kulit mengalami penuaan dini adalah kondisi kulit menjadi kering.
Oleh karena itu, gunakan pelembab atau minyak alami pada kulit Anda untuk mengembalikan kelembaban.
- Berhenti merokok
Jika merokok yang menjadi penyebab kulit Anda menjadi terlihat lebih tua, maka berhentilah merokok sesegera mungkin.
Konsultasikan dengan penyedia layanan kesehatan jika Anda membutuhkan bantuan agar berhenti merokok.
Baca juga: 10 Bahaya Rokok bagi Kesehatan Kulit, dari Penuaan Dini hingga Kanker
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.