KOMPAS.com - Saat sakit gigi, rasa nyeri yang tajam dan terus-menerus membuat siapa pun sulit untuk fokus pada hal lain.
Bahkan, aktivitas sehari-hari seperti makan, berbicara, atau sekadar tersenyum terasa seperti beban yang berat.
Tidur yang seharusnya menjadi pelarian dari rasa sakit malah sulit dilakukan karena denyutan yang terus-menerus mengganggu.
Jika tidak segera ditangani, sakit gigi dapat berkembang menjadi masalah yang lebih serius, seperti abses atau infeksi yang menyebar.
Untuk meredakan sakit gigi, Anda bisa menggunakan bahan alami karena mudah didapat dan relatif aman.
Baca juga: Benarkah Air Rebusan Daun Jeruk Purut Bisa Obati Sakit Gigi? Ini Kata Pakar
Berikut beberapa bahan alami yang dapat digunakan untuk meredakan sakit gigi.
Bahan alami yang digunakan untuk redakan sakit gigi
Ada banyak pengobatan dan perawatan alami untuk mengatasi sakit gigi, berikut penjelasannya.
Kompres air dinginDilansir dari Medical News Today, (23/4/2023), kompres dingin atau kompres es dapat membantu meringankan sakit gigi yang disebabkan oleh cedera atau gusi bengkak.
Mengompres dengan air dingin akan menyempitkan pembuluh darah, sehingga aliran darah akan melambat ke area yang terkena dingin.
Hal ini membantu menghilangkan rasa sakit dan mengurangi pembengkakan dan peradangan.
Manfaat kompres air dingin untuk sakit gigi juga disebutkan dalam studi yang dipublikasikan dalam jurnal International Journal of Dentist (2022) oleh Yeon-Hee Lee.
Dalam hasil penelitian tersebut dijelaskan mengenai manfaat pengobatan rumahan untuk sakit gigi saat pandemi Covid-19.
Penelitian ini menggunakan delapan metode pengobatan rumahan yang bersumber dari literatur dari PubMed dan Medline, beserta beberapa makalah.
Hasilnya, beberapa tindakan untuk mengurangi nyeri sakit gigi, seperti berkumur dengan air garam, berkumur dengan ekstrak bawang putih, dan mengompres menggunakan es batu.
Cara untuk menggunakan kompres dingin dalam meredakan sakit gigi adalah pegang kompres es di bagian luar pipi di atas gigi yang sakit selama beberapa menit.
Kumur dengan air garam hangat membantu melonggarkan kotoran yang tersangkut di rongga gigi, sekaligus mengurangi pembengkakan.
Caranya, larutkan 1 sendok teh garam ke dalam segelas air air hangat. Lalu, berkumur sekitar 30 detik sebelum meludahkannya.
Baca juga: Ramai soal Air Garam untuk Redakan Sakit Gigi, Benarkah? Ini Kata Dokter
Gel lidah buaya (aloe vera)Gel lidah buaya dikenal sebagai tanaman yang dapat membersihkan dan menenangkan gusi yang bengkak akibat bakteri.
Menurut studi yang dipublikasikan dalam jurnal International Journal of Molecular Sciences (2023) oleh Mariana Chelu, dijelaskan mengenai manfaat gel lidah buaya untuk pengobatan rumahan pada luka terbuka.
Metode yang digunakan dengan uji goresan in vitro dan analisis SEM.
Hasilnya, gel lidah buaya terbukti mampu mempercepat penutupan luka dan mengandung sifat antibakteri. Sifat antibakteri ini dapat menghancurkan kuman penyebab kerusakan gigi.
Untuk memperoleh manfaatnya, ambil potongan lidah buaya. Oleskan sedikit gelnya ke bagian yang sakit di mulut dan pijat dengan lembut ke gusi untuk meredakan peradangan.
Jika Anda tidak punya tanaman lidah buaya, bisa beli di toko kelontong yang menyediakan lidah buaya murni.
Baca juga: 8 Cara Mengobati Sakit Gigi secara Alami, Apa Saja?
CengkehCengkeh memiliki sifat antiperadangan dan antibakteri, yang dapat melawan infeksi gigi dan gusi.
Berdasarkan studi yang dipublikasikan dalam jurnal Journal of Family Medicine and Primary Care (2020) oleh Faudjar, dijelaskan mengenai menguji sifat antibakteri yang ada pada cengkeh.
Penelitian menggunakan 211 uropatogen gram negatif dan diuji lebih lanjut terhadap ekstrak etanol cengkeh untuk kemampuan antibakterinya.
Hasilnya, ekstrak cengkeh menunjukkan aktivitas antibakterinya dengan membasmi semua isolat gram negatif.
Baca juga: Viral, Unggahan Ramuan Daun Jeruk dan Garam Bisa Mengobati Sakit Gigi, Benarkah?
Bawang putihDikutip dari Healthline, (13/9/2023), bawang putih juga memiliki sifat antibakteri yang dapat membunuh kuman penyebab plak gigi, dan sebagai pereda nyeri.
Berdasarkan studi yang dipublikasikan dalam jurnal Avicenna J. Phytomed (2014) oleh Leyla Bayan, dijelaskan mengenai peran bawang putih untuk pencegahan dan pengobatan berbagai penyakit.
Penelitian menggunakan metode dengan mengekstrak bawang putih, yang dibuat dan disimpan dengan campuran etanol 15-20 persen selama 1,5 tahun.
Hasilnya, bawang putih terbukti memiliki kandungan yang ampuh untuk pengobatan mandiri. Namun, perlu penelitian lebih lanjut terutama pada wanita hamil atau menyusui.
Cara untuk menggunakan bawang putih pada sakit gigi, yakni:
- hancurkan satu siung bawang putih hingga menjadi pasta, lalu
- oleskan ke bagian yang sakit.
Baca juga: Kenali Gejala Sakit Gigi pada Kucing dan Anjing
Pencegahan sakit gigi
Anda dapat mencegah kemungkinan timbulnya sakit gigi dengan menjaga kebersihan mulut.
Dikutip dari VeryWell Health, beberapa tindakan yang bisa dilakukan untuk mencegah sakit gigi, misalnya:
- jangan terlalu sering makan makanan dan minum minuman manis,
- menyikat gigi secara teratur, setidaknya dua kali sehari,
- membersihkan gigi dengan benang agar tidak ada makanan terselip yang tinggal di sela-sela gigi,
- hindari aktivitas yang menyebabkan masalah gigi, seperti merokok,
- bersihkan plak atau karang gigi secara teratur.
Baca juga: Cara Mengatasi Sakit Gigi dengan Bahan Rumahan
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.