Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenapa Iklan Judi Online Sering Muncul di Youtube? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Baca di App
Lihat Foto
BusinessInsider
Kenapa Iklan di Youtube Sering Muncul Judi Online? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
|
Editor: Irawan Sapto Adhi

KOMPAS.com - Sejumlah pengguna platform video online Youtube kerap merasa terganggu dengan munculnya iklan judi online di video yang ditontonnya.

Iklan judi online itu pada umumnya menawarkan berbagai permainan judi, baik dalam bentuk situs web, aplikasi mobile, hingga media sosial.

Iklan judi online akan terus menerus muncul di video yang ditonton. Beberapa pemilik akun judi online bahkan tak ragu-ragu untuk mempromosikan iklan judi online di kolom komentar platform Youtube.

Lantas, mengapa iklan di Youtube sering menampilkan judi online?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Buntut Kasus Judi Online Komdigi, Eks Menkominfo Budi Arie Diperiksa Bareskrim Polri

Alasan kenapa iklan di Youtube sering muncul judi online

Direktur Riset Keamanan Siber (CISSREC) Pratama Persadha menjelaskan, maraknya iklan judi online yang muncul di platform Youtube bukan hal yang kebetulan terjadi.

Dia menjelaskan, iklan judi online itu dipasang sesuai dengan strategi pemasaran yang memanfaatkan ekosistem digital yang longgar dalam regulasi iklan daring.

Penyedia layanan judi online akan mempromosikan produk mereka di media sosial dengan memanfaatkan algoritma.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), algoritma adalah suatu prosedur sistematis untuk menyelesaikan masalah matematika dalam langkah-langkah terbatas atau urutan pengambilan keputusan yang logis untuk memecahkan masalah tersebut.

Oleh sebab itu, algoritma kerap digunakan pada perangkat elektronik, seperti komputer untuk memproses data, melakukan penghitungan, dan membuat inferensi otomatis dan memecahkan masalah di komputer.

Pratama menerangkan, algoritma akan bekerja dengan mempelajari pola perilaku pengguna. Artinya, jika pengguna pernah mencari judi online atau pinjaman online, maka besar kemungkinan dia akan menjadi sasaran penerima iklan judi online.

"Jika seseorang pernah mencari informasi tentang pinjaman cepat atau aplikasi keuangan lainnya, sistem iklan dapat menampilkan promosi yang berkaitan dengan judi online," kata Pratama saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (10/2/2025).

Dia menjelaskan, hal itu terjadi karena keduanya sering kali dikategorikan dalam ranah keuangan atau hiburan berisiko tinggi.

"Banyak penyedia iklan daring yang bekerja dengan sistem lelang otomatis sehingga iklan yang menawarkan harga tertinggi bisa muncul tanpa mempertimbangkan dampaknya terhadap pengguna," imbuh dia.

Senada dengan Pratama, Praktisi keamanan siber Alfons Tanujaya mengatakan, ada kemungkinan iklan judi online juga muncul di aplikasi pinjaman online.

Menurut dia, hal itu karena adanya keterkaitan di mana pemain judi online yang kehabisan uang kemudian diarahkan ke pinjaman online.

Namun, Alfons mengatakan, hal tersebut membutuhkan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikannya.

"Apakah ada keterkaitan langsung atau tidak, perlu diselidiki lebih jauh lagi. Apakah pelaku pinjol ilegal dan judi online entitas usaha yang sama," kata dia, saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin.

Sementara itu, Alfons membenarkan bahwa peran pemerintah untuk meminta pihak Youtube tidak menampilkan iklan judi online sangatlah diperlukan. Menurutnya, hal tersebut bisa menjadi tindakan pencegahan konten yang dilarang.

"Kalau platform masih bandel, harus diberikan sanksi tindakan tegas," ujarnya.

Baca juga: Menelusuri Peluang dan Ancaman Aset Digital dalam Judi Online

Cara menghilangkan iklan judi di youtube

Pratama menjelaskan, ada beberapa cara untuk menghilangkan iklan judi online agar tidak muncul di video Youtube yang sedang ditonton.

Salah satunya adalah dengan memanfaatkan fitur pemblokiran iklan yang disediakan Google Ads.

"Pengguna dapat masuk ke pengaturan akun Google dan memilih untuk membatasi atau melaporkan kategori iklan tertentu, termasuk judi online dan layanan keuangan yang mencurigakan," kata Pratama.

Selain itu, dia menambahkan, menggunakan ekstensi pemblokir iklan di peramban juga bisa membantu mengurangi eksposur terhadap iklan yang tidak diinginkan.

Pencegahan juga bisa dilakukan dari sisi platform itu sendiri.

Pratama mengatakan, YouTube dan Google seharusnya meningkatkan sistem moderasi dengan memperketat algoritma deteksi terhadap iklan berbahaya serta mengadopsi teknologi kecerdasan buatan untuk menyaring komentar spam secara lebih efektif.

"Penerapan sistem verifikasi yang lebih ketat bagi pengiklan, serta menambah jumlah moderator manusia yang memeriksa iklan dan komentar mencurigakan, juga dapat mengurangi penyebaran konten berbahaya ini," terangnya.

Selain itu, edukasi kepada masyarakat mengenai bahaya judi online dan bagaimana menghindari iklan semacam itu juga penting untuk meningkatkan kesadaran publik.

Dilansir dari laman Support Google, berikut cara memblokir iklan yang tidak diinginkan:

1. Cara blokir iklan judi online melalui tab iklan
  • Masuk ke akun Youtube Studio
  • Klik "Penghasilan" di menu kiri
  • Lalu, klik "Iklan Halaman Tonton"
  • Klik "Kategori Iklan"
    • Untuk memblokir URL pengiklan tertentu: Klik tab URL di kolom horizontal pada bagian atas halaman. Masukkan 1 atau beberapa URL, yang dipisahkan dengan koma, ke dalam kotak. Kemudian, klik Blokir.
    • Untuk memblokir iklan menurut kategori umum atau sensitif: Klik tab yang sesuai di kolom horizontal pada bagian atas halaman. Telusuri kategori yang ingin Anda blokir di kotak. Kemudian, klik Blokir.
  • Terakhir, klik "Simpan". Perubahan akan terlihat di channel Youtube Anda selama 24 jam.

Baca juga: Kronologi WNI Rampok Lansia di Jepang, Dilatarbelakangi Judi Online

2. Cara blokir iklan judi online melalui tab setelan
  • Masuk ke YouTube Studio
  • Klik "Setelan" di menu bagian kiri
  • Klik "Kategori iklan"
    • Untuk memblokir URL pengiklan tertentu: Klik tab URL di kolom horizontal pada bagian atas halaman. Masukkan 1 atau beberapa URL, yang dipisahkan dengan koma, ke dalam kotak. Kemudian, klik Blokir.
    • Untuk memblokir iklan menurut kategori umum atau sensitif: Klik tab yang sesuai di kolom horizontal pada bagian atas halaman. Telusuri kategori yang ingin Anda blokir di kotak. Kemudian, klik Blokir.
  • Setelah itu, klik "Simpan". Perubahan akan terlihat di channel Anda dalam waktu 24 jam.

Perlu diingat bahwa kontrol pemblokiran hanya berlaku untuk penayangan iklan di Halaman Tonton. Kontrol ini tidak memengaruhi penayangan iklan di Feed atau Shorts.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi