Benarkah Muslim Dianjurkan Makan dan Minum Sebelum Shalat Idul Fitri? Ini Kata MUI

KOMPAS.com - Umat Islam akan segera merayakan hari raya Idul Fitri 1446 Hijriah atau Lebaran 2025.

Pada Hari Raya, Muslim akan melaksanakan shalat Idul Fitri atau shalat Id, kemudian dilanjutkan dengan berkumpul bersama keluarga dan kerabat.

Sebelum berangkat untuk melaksanakan shalat Idul Fitri, umat Islam dianjurkan untuk makan dan minum terlebih dahulu.

Hal ini berbeda dengan saat sebelum shalat Idul Adha, di mana Muslim dianjurkan untuk tidak makan dan minum.

Lantas, apa alasan umat Islam dianjurkan untuk makan dan minum sebelum shalat Idul Fitri?

Baca juga: Jelang Lebaran, Berikut Amalan Rasulullah Sebelum Idul Fitri yang Bisa Diteladani

Dianjurkan makan dan minum sebelum shalat Idul Fitri 

Sekretaris Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Miftahul Huda mengatakan, umat Islam dianjurkan untuk makan dan minum terlebih dahulu sebelum melaksanakan shalat Idul Fitri.

Menurutnya, anjuran makan dan minum sebelum shalat Idul Fitri ini adalah sunah, artinya lebih baik dilakukan atau dianjurkan dalam syariat Islam.

"Ya, ada beberapa amalan sunah yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW sebelum dan sesudah shalat Idul Fitri, salah satunya makan dan minum secukupnya," ujarnya kepada Kompas.com, Selasa (25/3/2025).

Anjuran untuk makan dan minum sebelum shalat Idul Fitri itu bertujuan untuk menyadarkan orang bahwa pada tanggal 1 Syawal umat Islam dilarang untuk berpuasa.

Meski demikian, Muslim dianjurkan untuk makan dan minum secukupnya dan tidak berlebihan.

Baca juga: Kemenag Sebut Idul Fitri 2025 Pemerintah dan Muhammadiyah Sama, Tanggal Berapa?

Amalan sunah sebelum dan sesudah shalat Idul Fitri

Selain makan dan minum, ada beberapa sunah lainnya yang juga dianjurkan untuk dikerjakan sebelum dan sesudah shalat Idul Fitri, di antaranya:

Miftahul menyampaikan, umat Islam dianjurkan untuk mandi, berhias, dan menggunakan pakaian paling baik yang mereka miliki.

Namun dalam melakukannya, umat Islam tentu tetap dalam batas kewajaran dan tidak menyalahi syariat. Contohnya tidak berlebih-lebihan dan menutup aurat.

Memperbanyak bacaan takbir sebelum shalat Idul Fitri merupakan amalan sunnah yang dilakukan sebagai bentuk rasa syukur dan pengagungan kepada Allah SWT.

Miftahul mengatakan, sesudah shalat Idul Fitri, umat Islam disunahkan untuk mengambil rute jalan yang berbeda dari rute berangkatnya.

"Ini diharapkan untuk bersilaturrahim dengan banyak saudara, kawan, dan kerabat. Sekaligus saling meminta maaf atas kesalahan antar sesama," kata dia.

Baca juga: 50 Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri untuk Keluarga hingga Pasangan