KOMPAS.com - Gen-Z disebut tidak memiliki keahlian interview kerja sebab wawancara di Indonesia dianggap bertele-tele.
Topik ini menjadi perbincangan warganet di X yang merasa relevan dengan masalah tersebut.
Salah satu perbincangan dimulai dari akun @Az**** yang mengunggah tweet bertuliskan "gen z tuh aslinya bisa kerja, cuman gabisa interview aja," pada Selasa (25/3/2025).
Postingan yang mendapat sekitar 71.000 suka tersebut menuai beragam tanggapan, salah satunya quote tweet dari akun @skmx****, Rabu (26/3/2025).
"Kebanyakan HR Indonesia, kalo interview itu suka bertele-tele, dan selalu kasih pertanyaan template yang ga ada korelasinya sama jobdesc. Kita gen z ga suka ditanya yang terlalu personal, tapi baru interview awal aja udah diminta berkas dan data-data lengkap, jadi males duluan."
Lantas, apa sebenarnya fungsi dari interview kerja di mata HRD?
Baca juga: Gen-Z Disebut Punya Jawaban Template Saat Interview Kerja, Kok Bisa?
Fungsi interview kerja
Talent Acquisition Manager Jobstreet by SEEK, Ria Novita, menjelaskan bagaimana manfaat wawancara kerja bagi HRD.
Ria menuturkan bahwa interview merupakan bagian dari proses perekrutan yang bertujuan untuk mengenal, memahami, dan memastikan latar belakang kandidat kerja.
Dengan tahapan interview tersebut, perekrut dapat mengetahui apakah pelamar kerja memiliki kemampuan yang dibutuhkan.
"Semua proses perekrutan akan melalui tahap interview ini. Cara melakukan interview atau mengajukan pertanyaan ketika interview juga bermacam-macam tergantung tujuan dan informasi atau kompetensi apa yang perlu digali dari kandidat," ujar Ria saat dihubungi Kompas.com (30/3/2025).
Dengan begitu, semua pertanyaan yang diajukan ketika interview kerja memang memiliki tujuan tertentu.
Selanjutnya, Ria menjelaskan beberapa jenis pertanyaan saat interview kerja.
Pertama, pertanyaan yang bersifat langsung, yaitu pertanyaan mengenai diri sendiri dan pengalaman yang dimiliki oleh kandidat.
Kedua, pertanyaan yang berdasarkan situasi. Contohnya, bagaimana cara Anda melalui tantangan terbesar selama mengerjakan tugas atau saat menangani keluhan pelanggan?
Ketiga, pertanyaan yang bersifat teknis. Misalnya kandidat diminta menggambarkan cara membuat proposal penjualan atau menghitung keuntungan.
Dari beberapa jenis pertanyaan interview kerja, Ria menyebutkan bahwa studi kasus adalah bentuk interview yang dianggap sulit.
Baca juga: Gen-Z Disebut Punya Jawaban Template Saat Interview Kerja, Kok Bisa?
"Dan yang sering dianggap sulit adalah interview dengan studi kasus yang benar menguji kemampuan dalam berpikir secara strategis dan kritis," ujarnya.
Tips interview kerja
Ria menerangkan bahwa sebaiknya kandidat melakukan persiapan mengingat interview kerja memiliki beragam bentuk pertanyaan dan tujuan.
"Caranya bisa dengan meminta informasi secara detail kepada rekruter yang menghubungi. Misalnya proses interview seperti apa, dengan siapa, dan apa jenis serta tujuan interview," tutur Ria.
Dia menyarankan bahwa kandidat dapat menanyakan detail informasi tersebut ketika mendapat undangan interview dan mencari bagaimana cara menjawab pertanyaan dengan tepat.
"Informasi seperti ini juga bisa didapat dari teman-teman yang sudah pernah menjalani proses tersebut," tambah Ria.
Selain itu, Ria juga menyarankan kandidat untuk meminta deskripsi pekerjaan yang dilamar agar bisa mengetahui kualifikasi yang dibutuhkan dan menyesuaikannya dengan pengalaman yang dimiliki.
"Jadi tidak ada alasan untuk 'tidak bisa interview' seperti yang dibicarakan," tegasnya.
Interview kerja bertele-tele?
Ria menjelaskan bahwa perusahaan membuat interview kerja dengan tujuan tertentu dan tentunya tidak membuang-buang waktu.
Baca juga: Tidak Lolos Interview Kerja, Kenapa Biasanya HRD Tidak Memberi Tahu?
"Seperti yang sudah disampaikan semua interview proses ada tujuannya. Perusahaan tidak akan membuang waktu dan mempersulit suatu proses. Karena, perusahaan membutuhkan karyawan dan biasanya ada tenggat waktu untuk satu perekrutan," terang Ria.
Dengan begitu, Ria menyarankan para kandidat untuk memahami betul bagaimana proses yang harus dilewati sehingga dapat bersiap diri dan menunjukkan komitmennya pada saat wawancara kerja.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.