Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Poin Klarifikasi Baru Paula Verhoeven soal Putusan Cerainya kepada Denny Sumargo

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/Cynthia Lova
Paula Verhoeven di Komisi Yudisial, Jakarta, Kamis (16/4/2025). Terbaru, Paula Verhoeven meminta bantuan pengacara Hotman Paris usai cerai dari Baim Wong.
|
Editor: Intan Maharani

KOMPAS.com - Paula Verhoeven menyampaikan klarifikasi untuk membantah tuduhan-tuduhan dalam putusan cerainya dengan Baim Wong.

Aktris sekaligus model itu menyambangi siniar Denny Sumargo untuk mengungkapkan posisinya. 

Baca juga: Baim Wong dan Paula Verhoeven Dapat Lakukan Joint Custody setelah Cerai, Apa Itu?

Seperti diketahui, Paula disebut sebagai istri durhaka dalam putusan tersebut. Sehingga ia perlu menjelaskan apa yang sebenarnya di hadapan publik.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Padahal, ia sebelumnya memilih diam ketika tuduhan-tuduhan datang padanya. Akan tetapi, ia yakin keluarganya merasa sedih kendati selalu mendukungnya.

"Posisinya pasrah, pokoknya dia mendukung, dia selalu support aku. Pokoknya, 'Udah berdoa aja' 'Berdoa, shalat'. Kayak gitu aja. Tapi aku yakin semuanya sangat sedih. Karena ini sudah efek ke semuanya, nggak cuma orang tua aku tapi ke keluarga besar aku," ungkap Paula dalam siniar di saluran YouTube Curhat Bang Denny Sumargo yang diunggah pada Selasa (22/4/2025). 

Selain berjuang dengan melaporkan majelis hakim ke Komisi Yudisial, ia memutuskan untuk bicara tentang kebenaran yang dipegangnya di hadapan publik.

Dari pengakuannya kepada Denny Sumargo, berikut poin-poin klarifikasi baru Paula Verhoeven. 

Kurang pengetahuan agama hingga menimbulkan salah paham

Dalam putusan cerai mereka, Majelis Hakim menyatakan Paula sebagai "istri nusyuz" dan terbukti selingkuh.

Hanya saja, ia membantah telah berselingkuh dengan pria berinisial NS seperti yang dituduhkan. 

Paula mengakui bahwa membawa laki-laki bukan muhrim ke rumahnya adalah perbuatan salah. Namun, ia berkaca dari Baim yang juga tidak membatasi pergaulannya.

Terkait tuduhan selingkuh ketika mengobrol dengan NS di kamar, ia bertanya-tanya mengapa disalahkan. Padahal, ada istri NS juga ketika kejadian tersebut. 

Obrolan itu dilakukan di kamar anak-anak yang terbuka dan banyak orang keluar masuk. Sehingga tidak ada kegiatan pribadi bersama dengann NS. 

"Secara agama, memang saya salah tapi saat itu kita sama-sama lagi belajar juga. Pasangan saya saat itu juga tidak menggunakan rules kita bersentuhan saja bukan muhrim,"

Akan tetapi, ia mengaku salah karena minimnya pengetahuan agama saat itu. 

"Di sini saya mengakui dengan segala kebodohan saya, dan segala kekurangan saya. Itu memang tidak dibenarkan. Saya tahu, itu sebabnya saya belajar lebih baik lagi," ujarnya. 

Baca juga: Tempat Paula Verhoeven Adukan Hakim, Apa Tugas Komisi Yudisial?

Rumah tangga Baim dan Paula bermasalah sejak awal

Menurut pengakuan Paula, selama ini dirinya dan Baim membutuhkan bantuan orang ketiga sebagai jembatan komunikasi mereka. 

"Karena komunikasi (kami), aku terus terang kurang baik," ujar Paula.

"Dari awal menikah," sambungnya. 

Ketika ditanya mengapa mau menikah dengan Baim kendati komunikasi kurang, ia berbaik sangka bahwa mereka sudah jodoh. 

Menurutnya tidak ada pasangan yang 100 persen cocok, sehingga permasalahan komunikasi bisa diatasi dengan toleransi. 

Sebelum menikah, mereka masih baik-baik saja. Tetapi semuanya berubah ketika mereka sudah menjadi pasangan suami istri. 

"Komunikasinya ya layaknya (pasangan). Tapi nggak deep ya, sayangnya nggak deep. Karena waktu itu dia sinetronnya apa lah, dan aku masih ke mana-mana," terangnya. 

Alasan ubah nomor telepon NS jadi perempuan 

Terkait nomor telepon pihak ketiga yang dijadikan perempuan, Paula sudah mengungkapkan alasan sebenarnya di pengadilan.

Setelah sebelumnya diam, ia kini sudah berani berbicara karena putusan pengadilan tidak mendengarkan penjelasannya sehingga menyebutkan Paula sebagai "anak durhaka". 

"Sebenarnya kalau orang bilang 'kok baru sekarang ngomong' di persidangan aku teriak-teriak loh, mendebatkan maksudnya 'gini loh faktanya'," papar Paula.

"Aku sudah menjelaskan, karena tidak mau terjadi salah paham," sambungnya.

Mengenai tuduhan yang memberatkan ini, Paula mengaku sudah tidak tahu caranya membela diri.

Ia mengungkapkan alasan tidak membuat salah paham di pengadilan, agar tidak tersebar di depan publik seperti sekarang. Sehingga, putusan yang beredar itu sudah berada di luar perkiraannya. 

Baca juga: Rumah Baim Wong dan Paula Diperiksa, Ini Hak Anak setelah Ortu Cerai

Anak-anak mendadak jauhi Paula

Sebelum bercerai, Paula menghabiskan 24 jam bersama anak-anak dan semuanya tiba-tiba berubah. 

"Tiba-tiba perceraian ini terjadi, biasanya yang hampir 24 sama aku jam anak-anak. Begitu aku umrah September itu saya titipkan ke beliau, anak itu langsung berubah waktu pulang itu," papar Paula. 

"Itu berlanjut sampai delapan bulan," imbuhnya. 

Setelah mereka menjauh, Paula tidak bisa bertanya ke anak-anak langsung karena takut mengganggu mental mereka. 

Ketika bertanya pada mantan pasangan tentang alasan anak-anak menjauh, justru ia sering disudutkan.

Maka dari itu, ia berusaha untuk mendekati anak-anak di sekolah sambil membawakan apa pun untuk mereka.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi