Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Minum Suplemen Setiap Hari Picu Kerusakan Ginjal? Ini Penjelasan Guru Besar UGM

Baca di App
Lihat Foto
Ilustrasi suplemen probiotik. Suplemen bisa membahayakan ginjal jika dikonsumsi tak sesuai dosis.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Suplemen adalah nutrisi tambahan yang dikonsumsi seseorang untuk meningkatkan kesehatan dan memenuhi asupan vitamin tertentu.

Suplemen dapat mencakup mineral, asam amino, vitamin individual seperti vitamin D, B, dan B12, atau kombinasi vitamin dalam multivitamin.

Meski dapat memberikan tambahan nutrisi pada tubuh, suplemen tidak boleh dikonsumsi dalam dosis tinggi karena dapat memengaruhi fungsi organ, termasuk ginjal.

Lantas, apakah konsumsi suplemen dalam jangka panjang bisa merusak ginjal?

Baca juga: Benarkah Paracetamol Bisa Sebabkan Kerusakan Hati dan Gagal Ginjal? Ini Penjelasan Guru Besar UGM

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Minum suplemen setiap hari bisa merusak ginjal?

Guru Besar Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM), Zullies Ikawati mengatakan, secara umum konsumsi suplemen vitamin relatif aman.

Adapun suplemen pada dasarnya merupakan tambahan, termasuk multivitamin dan mineral.

Selama digunakan sesuai dosis, menurutnya, kerja ginjal masih tidak terpengaruh oleh asupan suplemen.

"Tidak bisa digeneralisir, tergantung jenis suplemen dan vitaminnya. Tetapi secara umum suplemen dan vitamin relatif aman," kata Zullies kepada Kompas.com, Sabtu (10/5/2025).

"Ini karena komponen dalam suplemen dan vitamin itu kan ya terdapat pada makanan kita sehari-hari. Kuncinya adalah dosis," tambahnya.

Namun pada prinsipnya, suplemen tidak bisa menggantikan makanan. Sebab, nutrisi dan vitamin yang terbaik adalah yang berasal dari makanan secara alami.

Oleh karena itu, kebutuhan nutrisi dan vitamin sebaiknya dicukupi oleh makanan yang dimakan sehari-hari.

Akan tetapi, jika seseorang sudah mengalami gangguan atau penurunan fungsi ginjal, maka perlu lebih berhati-hati dalam penggunaan suplemen vitaminnya.

Baca juga: 12 Suplemen dan Obat yang Bisa Bahayakan Ginjal, Apa Saja?

Suplemen yang perlu dibatasi penderita ginjal

Menurut Zullies, ada beberapa jenis suplemen yang sebaiknya dihindari atau dibatasi, antara lain:

1. Vitamin D

Suplemen kalsium dan vitamin D, terutama dalam dosis tinggi, harus dihindari oleh penderita gangguan fungsi ginjal.

Alasannya karena suplemen vitamin tersebut dapat menyebabkan peningkatan kadar kalsium dalam darah (hiperkalsemia) dan meningkatkan risiko terbentuknya batu ginjal.

2. Magnesium dan fosfor

Penderita gangguan fungsi ginjal harus menghindari suplemen magnesium dan fosfor.

Zullies mengatakan, suplemen magnesium dan fosfor dapat menyebabkan gangguan metabolik karena kelebihan zat-zat ini sulit dibuang oleh ginjal yang rusak.

3. Suplemen kalium

Suplemen kalium, kata Zullies, juga sangat berisiko bila dikonsumsi sembarangan.

Pasalnya, kelebihan kalium dalam darah (hiperkalemia) dapat memicu gangguan irama jantung yang berpotensi fatal.

4. Suplemen protein dan asam amino

Penderita gangguan ginjal juga perlu membatasi konsumsi suplemen protein dan asam amino.

"Perlu dibatasi, terutama pada pasien dengan penyakit ginjal kronik non-dialisis, karena konsumsi protein berlebih dapat membebani ginjal lebih lanjut," kata Zullies.

5. Vitamin A

Selain itu, suplemen vitamin A harus dihindari dalam dosis tinggi karena tubuh sulit membuang kelebihannya, sehingga bisa terjadi akumulasi dan toksisitas.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi