KOMPAS.com - Insiden perkelahian di pesawat AirAsia X D7326 dari Kuala Lumpu, Malaysia menuju Chengdu, China, pada 21 Juli 2025 menjadi perhatian. Keributan antara penumpang itu dipicu kebisingan di dalam kabin.
Video tentang perkelahian di dalam pesawat AirAsia X itu pun beredar baik di media sosial X maupun Instagram.
Para warganet menyoroti bagaimana penumpang-penumpang dalam video tersebut.
"Gimana bisa berkelahi di penerbangan. Aku baru naik saja perutnya udah enggak enak," komentar pemilik akun @na****ef di media sosial X.
"Kru kabin tidak dibayar semahal itu untuk menghadapi omong kosong ini," ujar akun @mi****se.
Baca juga: Pesawat Rusia AN-24 Jatuh dan Menewaskan 48 Orang, Ini Kronologi dan Dugaan Penyebabnya
Sebagai tindak lanjut situasi ini, maskapai segera mengerahkan kru kabin untuk mengatasi situasi yang berpotensi membahayakan keselamatan penumpang.
Berikut adalah kronologi kejadian yang terjadi di penerbangan dari Kuala Lumpur menuju Chengdu, China.
Bagaimana perkelahian di AirAsia X dimulai?
Perkelahian di pesawat AirAsia X D7326 dimulai setelah pesawat lepas landas dari Kuala Lumpur International Airport pada pukul 18.11 waktu setempat.
Setelah kru kabin mematikan lampu kabin untuk memberi kesempatan bagi penumpang beristirahat, mendadak muncul konflik akibat kebisingan yang ditimbulkan oleh sekelompok penumpang wanita.
Seorang pria yang duduk di belakang para wanita tersebut, merasa terganggu dengan suara mereka yang terlalu keras.
Pria tersebut, yang ingin tidur selama penerbangan, meminta dengan sopan agar mereka mengurangi volume suara.
Baca juga: Beredar Info Memindahkan Gajah Naik Pesawat Harus Ditemani Anak Ayam, Ini Kata Pakar UGM
Namun, permintaan tersebut ditolak, dan wanita tersebut malah terus berbicara, memicu ketegangan antara keduanya.
Tidak terima dengan penolakan tersebut, pria itu kemudian berbicara lebih keras, menyebut kelompok wanita itu "bodoh" dan memerintahkan mereka untuk "diam."
Suasana semakin memanas ketika wanita-wanita itu membalas dengan kemarahan. Tak lama kemudian, perkelahian fisik pun terjadi.
Sebuah video yang beredar di media sosial menunjukkan salah seorang wanita yang berusaha menyerang pria tersebut dengan menabrakkan dirinya ke kursi pria tersebut. Sementara penumpang lain berusaha untuk melerai.
Beberapa orang terlibat dalam konflik ini, meskipun hanya segelintir saja yang terlibat dalam pertarungan fisik langsung.
Kru kabin yang menyaksikan kejadian tersebut segera bergerak cepat untuk memisahkan para pihak yang terlibat.
Meskipun beberapa penumpang mengalami lecet dan memar, kru kabin berhasil meredakan perkelahian dan mengembalikan ketertiban di kabin tanpa harus melakukan pendaratan darurat.
"Cabin crew bertindak cepat dan profesional untuk menangani situasi ini sesuai dengan protokol keselamatan yang telah ditetapkan," ujar pihak AirAsia X dalam pernyataannya, dikutip dari CNA, Kamis (24/7/2025).
Setelah pesawat mendarat di Chengdu Shuangliu International Airport, pihak berwenang setempat langsung turun tangan.
Apa yang terjadi pada para penumpang tersebut?
Para penumpang yang terlibat perkelahian pun mendapat sanksi dari maskapai dan polisi bandara begitu sampai China.
Polisi bandara kemudian melakukan pemeriksaan terhadap tiga penumpang yang terlibat dalam perkelahian dan menahan mereka untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Dua penumpang lainnya yang terkait dengan insiden tersebut dikenakan denda.
Baca juga: 43 Tahun Lalu, Pesawat British Airways Masuk ke Awan Letusan Gunung Galunggung
Meskipun kejadian ini melibatkan beberapa penumpang, pihak AirAsia X menegaskan bahwa insiden tersebut tidak mempengaruhi jadwal penerbangan atau operasional bandara.
Dalam sebuah pernyataan resmi, AirAsia X menegaskan bahwa mereka memiliki kebijakan nol toleransi terhadap perilaku yang mengganggu keselamatan dan kenyamanan penumpang.
Maskapai ini juga mengingatkan agar penumpang selalu menghormati satu sama lain selama penerbangan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.