KOMPAS.com - Seorang pelajar di China yang mengalami koma, terbangun ketika ditunjukkan surat yang berisi informasi dirinya diterima kuliah di sebuah universitas.
Pelajar tersebut bernama Jiang Chennan (18), yang berasal dari provinsi Henan.
Ia dilaporkan mengidap infeksi jantung yang membuatnya terbaring koma di rumah sakit.
Jiang sendiri sempat mengikuti "gaokao", yakni ujian masuk perguruan tinggi nasional di China pada Juni 2025 sebelum dirawat di rumah sakit.
Sang ayah lalu mendapatkan surat berisi kelulusan Jiang di sebuah universitas dan menunjukkannya kepada Jiang yang terbaring koma.
Tak disangka, esok harinya Jiang terbangun. Dokter juga mengatakan kondisi jantungnya semakin membaik.
Baca juga: Penyelam Asal China Akhirnya Selamat Usai Lima Hari Terjebak di Gua Bawah Air
Koma setelah ikuti ujian masuk universitas
Sebagaimana dilansir SMCP, Rabu (6/8/2025), sebelum dirawat di rumah sakit hingga terbaring koma, Jiang merasakan demam dan sesak di dada tepat setelah mengikuti "gaokao" pada Jumat (11/7/2025).
Ia pun segera mencari pertolongan medis. Saat diperiksa, Dokter mendiagnosisnya menderita miokarditis fulminan.
Kondisi tersebut diketahui jarang terjadi. Miokarditis fulminan ditandai dengan peradangan tiba-tiba pada jantung yang sedemikian parah hingga berpotensi menyebabkan kematian.
Pemicu utamanya meliputi infeksi virus, stres emosional, dan gaya hidup yang buruk.
Jiang berpindah ke rumah sakit dan dirawat di unit perawatan intensif. Ia kemudian mengalami koma dan tetap dapat hidup dari bantuan jantung dan paru-paru buatan.
Baca juga: Banjir China, Momen Haru Suami Minta Petugas Selamatkan Istrinya Dulu
Keluarga alami kesulitan keuangan
Kakak Jiang mengatakan bahwa keluarga mereka sedang mengalami kesulitan keuangan.
Sang ayah pernah terluka dalam kecelakaan mobil tahun 2023. Ia terlilit hutang, kesulitan berjalan, dan hanya bisa beristirahat di rumah.
Sementara itu, ibunya berjualan makanan di jalanan. Mereka juga punya adik laki-laki yang masih berada di sekolah menengah.
Keluarga tersebut meminjam uang dari berbagai sumber, dan biaya pengobatan Jiang yang telah melebihi 200.000 yuan (sekitar Rp 455 juta).
Pada hari kedelapan koma, ayah Jiang menerima surat penerimaan kuliah Jiang dan membawanya ke rumah sakit. Ia menunjukkan surat tersebut pada Jiang dengan bahagia..
“Kami semua sangat bahagia, kamu telah diterima di universitas!” ujar sang ayah.
Ayah Jiang mengatakan ia teringat saat itu melihat kelopak mata Jiang berkedut. Hal itu memberikan harapan besar bagi keluarganya.
Baca juga: Wanita di China Pacari 20 Pria Sekaligus, Minta iPhone Lalu Menjualnya untuk Beli Apartemen
Terbangun dengan kondisi stabil dan pulih
Keesokan harinya, Jiang secara ajaib terbangun dan melakukan panggilan video dengan orang tuanya. Saat itu ia menanggapi berita penerimaan dirinya di sebuah universitas dengan gestur "OK".
Ayahnya mengatakan bahwa meski Jiang terjaga, dia masih kesulitan berbicara.
Ia telah diterima di Universitas Transportasi Huanghe, sebuah universitas swasta di Henan. Sementara itu, hasil nilai "gaokao"-nya belum diungkapkan.
Dokter mengatakan bahwa Jiang adalah gadis yang beruntung dan ajaib. Mereka menyatakan bahwa fungsi jantungnya telah pulih sepenuhnya dan kondisinya stabil. Dokter belum mengetahui penyebab ia terbangun dengan cepat.
“Betapapun sulitnya keuangan kita, aku akan menyekolahkannya di universitas karena itu adalah mimpinya," ujar sang ayah.
Jiang telah dipindahkan ke bangsal umum dan diperkirakan akan memulai studinya pada bulan September.
Baca juga: Toko Emas di China Disapu Banjir Bandang, Warga Berebut 20 Kg Perhiasan
Peristiwa ini menarik banyak perhatian warganet di sosial media. Kisah Jiang menjadi viral di China.
"Harapan Jiang untuk kuliah mungkin sangat penting baginya untuk bangkit. Saya harap dia segera pulih dan mulai kuliah" ujar salah satu warganet.
Beberapa warganet juga memberikan komentar mengenai gaya hidupnya.
"Jiang masih sangat muda dan menderita infeksi jantung. Dia harus lebih banyak berolahraga, menjaga kesehatan, dan menghindari stres agar kekhawatiran orang tuanya berkurang dan masa depannya bahagia," kata yang lain.
Baca juga: Wanita di China Pacari 20 Pria Sekaligus, Minta iPhone Lalu Menjualnya untuk Beli Apartemen
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.